Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
LANGKAH baru pemerintah untuk mengatur pengelolaan benih bening lobster (BBL) dengan menerbitkan Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan (Permen KP) Nomor 7/2024 dianggap sebagai langkah yang tepat. Regulasi ini diharapkan dapat mengatasi masalah penyelundupan BBL yang semakin marak.
Menurut Rektor Universitas Hasanuddin (Unhas) Jamaluddin Jompa, keputusan pemerintah untuk mengeluarkan regulasi baru merupakan langkah yang patut diapresiasi. Meskipun belum sempurna, langkah ini menuju arah yang baik. "Paling tidak, dengan adanya regulasi baru ini, BBL yang sebelumnya diselundupkan sekarang bisa diekspor secara legal, yang pada gilirannya bisa menjadi sumber devisa bagi negara," ujarnya.
Jamaluddin juga menyoroti fakta bahwa meskipun pemerintah sebelumnya telah melarang ekspor BBL, praktik penyelundupan masih terus terjadi. Hal ini menyebabkan kerugian besar bagi negara. Dia menegaskan bahwa tingginya tingkat kematian BBL harus dimanfaatkan untuk mendukung kegiatan budidaya di dalam negeri atau diekspor secara resmi.
Baca juga : Kerugian Negara akibat Penyelundupan Benih Lobster Capai Triliunan Rupiah Setiap Tahun
"Mengapa harus larangan? Apakah dengan larangan tersebut populasi lobster meningkat drastis? Tidak. Bahkan evaluasi menunjukkan penurunan populasi lobster dewasa di alam. Oleh karena itu, kita harus memanfaatkannya," ungkapnya.
Dia juga melihat peluang kerja sama dengan negara maju dalam teknologi budidaya lobster, seperti Vietnam, yang dapat memberikan dampak positif bagi perkembangan budidaya lobster di Indonesia. Melalui kerja sama tersebut, teknologi budidaya dapat dialihkan, terutama karena sebagian besar pembudidaya lobster di Indonesia masih menggunakan metode tradisional.
Selain itu, regulasi baru ini membawa peluang bisnis lobster dari hulu hingga hilir yang bisa dimanfaatkan oleh semua kalangan masyarakat. Dia mengajak semua pihak untuk memanfaatkan peluang ini dengan baik.
Sementara itu, pemerintah Vietnam juga telah mengambil tindakan tegas untuk mencegah perdagangan ilegal BBL di negaranya, setelah berkomunikasi intensif dengan Pemerintah Indonesia. Menurut laporan dari vietfishmagazine, Kementerian Pertanian dan Pembangunan Pedesaan Vietnam telah mengeluarkan dokumen resmi yang meminta Komite Rakyat provinsi dan kota untuk mencegah perdagangan, impor, dan pengangkutan ilegal BBL. (Z-10)
PT Selalu Cinta Indonesia (SCI) melakukan ekspor tiga kontainer produk alas kaki dengan merek Nike senilai US$405 ribu atau setara Rp6,50 miliar ke Uni Eropa (UE) dan AS di Salatiga, Jawa Tengah.
Korea Selatan terus mempromosikan produk-produk makanan dan minuman ke Indonesia. Salah satunya, produk pertanian seperti buah-buahan seperti strawberry dan peach.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara resmi melepas ekspor perdana 16 ribu pasang sepatu merek Hoka ke Amerika Serikat pada Jumat.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) melepas ekspor sebanyak 16.000 pasang sepatu produksi PT Yih Quan Foot Wear Indonesia di Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB).
Tren makanan dan minuman Korea yang semakin mendunia berkat Hallyu atau Korean Wave berhasil mendongkrak ekspor Korean Food ke pasar Indonesia. Hal itu pun dimanfaatkan
HARGA komoditas energi Indonesia pada tahun ini terutama di kuartal kedua ini terlihat sudah mengalami rebound, namun terbatas. Hal Ini terlihat pada harga komoditas utama ekspor
ACARA pelatihan budidaya ikan air tawar dan pembagian benih ikan gurame dan nila yang diadakan oleh Sahabat Sandiaga menuju "Indonesia Hijau."
Program ini sebagai salah satu upaya mencegah kepunahan ikan-ikan asli sungai Serayu yang membutuhkan peran masyarakat sekitar.
Koperasi Kota Galuh Mandiri sendiri adalah peternakan budi daya ikan gabus binaan industri farmasi yang memproduksi obat dari bahan ikan gabus.
Koordinator Wilayah Komunitas Nelayan Pesisir Sumsel, Heldi Bagja mengatakan bantuan tersebut ditunjukkan untuk mendukung aktivitas sekaligus meningkatkan produksi para nelayan.
"Peluang usaha ini sangat menjanjikan bahwa lapangan kerja dibuka di tujuh Kabupaten bisa melebihi 1.000 orang. Budidaya ikan air tawar adalah salah satu solusi."
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved