Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PT Bank Danamon Indonesia Tbk (Danamon) melalui D-Bank PRO #SelaluMenggoda bersama program Corporate Social Responsibility (CSR) Danamon Peduli bekerja sama dengan Sunyi Academy, Senin (13/11) secara resmi membuka rangkaian program Pelatihan Kelas Barista & Magang bagi kawan penyandang disabilitas (difabel) sebagai bagian dari program “Berbagi dalam Sunyi”.
Diadakan di Danamon KCP Jakarta Kelapa Gading I, acara ini dihadiri 10 peserta batch pertama program ini, dan Andreas Kurniawan, Chief Digital Officer, PT Bank Danamon Indonesia Tbk, dan Yo Renno Widjaja, salah satu Co-Founder dari Kopi Sunyi dan Sunyi Academy sebagai pembicara.
Terbagi menjadi empat angkatan (batch), rangkaian pelatihan dan magang ini selanjutnya akan diadakan juga di Kantor Cabang Danamon Kebon Jeruk Intercon pada tanggal 21 November 2023,
Baca juga: Gandeng Kopi Sunyi, Danamon Ajak Nasabah Dorong Kawan Disabilitas Mandiri
Kantor Cabang Danamon Jakarta Matraman pada tanggal 22 Januari 2024, serta di Kantor Cabang Danamon Bekasi Juanda pada tanggal 26 Februari 2024.
Pelajari Teknik Barista dan Literasi Finansial
Selama mengikuti pelatihan, para peserta akan mempelajari berbagai macam teknik menjadi barista dan pengenalan berbagai macam karakter kopi dari Sunyi Academy, serta literasi finansial dari relawan Danamon, dengan fokus terhadap pengelolaan keuangan usaha yang baik.
Setelah mengikuti program Berbagi dalam Sunyi, setiap peserta akan mendapatkan sertifikat dan kesempatan untuk menjalani program magang di Sunyi Coffee selama satu bulan.
Didirikan oleh empat founders muda Mario Gultom, Almas Nizar, Yo Renno Widjaja, dan Fernaldo Garcia di tahun 2019, Sunyi Coffee sudah memiliki tiga cabang di Jakarta dan sekitarnya, dan secara penuh dijalankan oleh kawan difabel sebagai barista dan juru masak.
Inisiatif ini sejalan dengan visi Danamon, yaitu untuk “Peduli dan Membantu Jutaan Orang Mencapai Kesejahteraan.”
Baca juga: Danamon Privilege Ajak Komunitas Raih Kemerdekaan Finansial dan Kesehatan
Danamon merasa perlu untuk turut berkontribusi dalam upaya-upaya inklusi kaum difabel, mengingat masih banyaknya kawan difabel di Indonesia yang belum mendapatkan pekerjaan yang layak untuk meningkatkan kualitas hidup mereka.
Menilik data yang dikeluarkan oleh Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK), terdapat setidaknya 22,97 juta kawan difabel yang tersebar di berbagai kawasan di Indonesia. Sementara itu hanya sekitar 7,6 juta terserap di sektor formal dan non formal.
“Danamon sangat mendukung pelaksanaan kegiatan pelatihan untuk kawan difabel yang dijalankan oleh Sunyi Academy," kata Andreas Kurniawan, Chief Digital Officer, PT Bank Danamon Indonesia Tbk,
"Dengan tema besar “Literasi Keuangan untuk Semua”, Danamon memberikan pelatihan mengenai literasi finansial kepada kawan difabel sehingga nantinya mereka mampu mengelola keuangan dengan lebih baik sembari belajar mengenai teori kopi dan teknik menjadi barista yang handal," jelasnya.
"Program menjalankan literasi dan inklusi keuangan ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap produk dan layanan keuangan perbankan, serta mendorong praktik perbankan yang inklusif di seluruh lapisan masyarakat,” ujar Andreas.
Ia juga menambahkan bahwa pembekalan literasi finansial yang diberikan oleh Danamon mencakup perencanaan keuangan, pengelolaan keuangan, produk keuangan, dan menjadi bijaksana dalam penggunaan keuangan.
Sementara, Co-Founder dari Kopi Sunyi dan Sunyi Academy, Yo Renno Widjaja, menyambut baik inisiatif dari Danamon.
"Kami senang sekali dapat dipertemukan dengan Danamon, yang ingin membantu teman-teman disabilitas. Kami sadar bahwa kami membutuhkan banyak bantuan dari berbagai sektor, salah satunya sektor keuangan, untuk dapat bersama-sama membantu mengembangkan teman-teman dari komunitas tuli," jelas Yo Renno.
"Semoga pelatihan-pelatihan ini dapat menjadi bekal teman-teman difabel dalam mempersiapkan diri masuk ke dalam dunia profesional,” ujar Yo Renno.
Sementara itu, para peserta kawan difabel juga antusias mengikuti rangkaian pelatihan hari ini.
“Terima kasih kepada Danamon dan Sunyi Academy. Hari ini saya belajar mengenai keuangan dan juga kopi, saya senang sekali," ujar Rafael Claudion, salah satu peserta termuda berusia 19 tahun di program Berbagi dalam Sunyi.
"Saya juga bersyukur bisa mengikuti program pelatihan Berbagi dalam Sunyi dan berharap sertifikat yang saya dapatkan dari program pelatihan dan magang ini akan membantu saya mendapatkan pekerjaan yang layak ke depannya sebagai barista,” tutur Rafael. (RO/S-4)
PT Bank Danamon Indonesia Tbk atau Bank Danamon (BDMN) membukukan laba bersih setelah pajak (net profit after tax/NPAT) senilai Rp1,5 triliun pada semester I-2024.
BPJS Ketenagakerjaan berkolaborasi dengan Bank Danampn untuk memperluas kanal pembayaran iuran
Bank Danamon tahan kenaikan suku bunga KPR
PT Bank Danamon Indonesia Tbk (Danamon) menerima penghargaan dari Retail Banker International (RBI) Asia Trailblazer Awards 2024 sebagai Best Retail Bank - Indonesia.
Dengan partisipasi 14 Travel Haji Khusus dan Umrah dan 19 partner F&B dan lifestyle, semuanya menawarkan program yang sangat menarik.
Danamon mengimbau nasabah untuk menutup semua peluang bagi berkembangnya kejahatan social engineering dengan metode e-SIM Swap.
Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan Anwar Sanusi, menekankan pentingnya kemampuan bertransformasi bagi para peserta pelatihan kepemimpinan
Dengan adanya pelatihan ini, murid SMK di Jabodetabek diharapkan dapat lebih mampu bersaing dan berkontribusi dalam pembangunan ekonomi kreatif Indonesia dengan menjadi wirausaha.
Pelatihan difokuskan pada pencegahan stunting, deteksi dini tumbuh kembang balita, peningkatan skill komunikasi kader serta pengoperasian alat kesehatan.
Digital mindset perlu dibangun, dilakukan, dan disosialisasikan secara masif sekaligus diinstitusionalisasi.
Memiliki keterampilan menulis konten yang menarik dan informatif menjadi salah satu kebutuhan penting untuk dimiliki.
Kegiatan tersebut dilakukan bekerja sama dengan Midea dan Rumah Cemara di Bandung, Jawa Barat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved