Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
SIAPA yang tak kenal jambu mete, salah satu komoditas perkebunan yang memiliki nilai strategis dalam pembangunan agrobisnis. Kacang mete di pasar dunia termasuk salah satu produk kacang-kacangan (nuts) paling banyak diperdagangkan dan termasuk komoditas mewah (luxury) ketimbang kacang tanah atau almond.
“Peluang pasar gelondong mete dan kacang mete masih sangat luas. Era globalisasi dan perdagangan bebas berkembang pesat merupakan tantangan dan sekaligus peluang besar bagi pengembangan komoditas jambu mete karena sebagian produk jambu mete diekspor,” ungkap Direktur Jenderal Perkebunan Kementerian Pertanian (Kementan) Andi Nur Alam Syah melalui keterangan resminya, pekan lalu.
Seperti diketahui, nilai ekspor produk mete Indonesia rata-rata periode 2017-2020 mencapai US$119.938,25 per tahun. Pada 2020 volume ekspor gelondong mete dan kacang mete masing-masing ialah 85.584 ton dengan nilai US$149,75 juta.
Andi Nur menjelaskan pengembangan jambu mete mengalami berbagai tantangan, seperti masih ditemui benih asalan, lingkungan tumbuh belum sesuai, belum optimalnya teknologi budi daya, gangguan hama penyakit, alih fungsi lahan, dan kebijakan pasar yang tidak berpihak pada petani.
Namun, pemerintah tidak tinggal diam dan terus berupaya mencari solusi strategi yang responsif dan kolaboratif, serta tepat guna bagi petani.
Salah satunya melalui regulasi kebijakan yang melindungi hak-hak dan kewajiban petani serta pelaku usaha perkebunan, membina dan mengawal dari hulu hingga hilir, dan meminimalkan peredaran benih asalan.
“Untuk menghasilkan benih jambu mete bermutu dan unggul, Kementerian Pertanian melalui Ditjen Perkebunan, khususnya Balai Besar Perbenihan dan Proteksi Tabanan Perkebunan (BBPPTP) Surabaya, bekerja sama dengan Pemkab Bombana Sultra membangun nursery untuk komoditas jambu mete.”
Dalam mendukung peningkatan produksi dan produksivitas jambu mete, pun dilakukan program pengembangan jambu mete melalui kegiatan perluasan, peremajaan, dan intensifikasi jambu mete.
“Ke depannya diharapkan kualitas jambu mete mulai hasil produksi, produktivitas, dan produk turunannya semakin berkualitas baik, berdaya saing dan bernilai tambah, dan memiliki akses pasar yang kian meluas,” imbuh Andi Nur Alam. (RO/S3-25)
Pemerintah bakal memperluas peran BPDPKS. Ke depan, lembaga itu tidak hanya mengurusi dana sawit saja, tetapi juga produk perkebunan lain seperti kelapa, kakao, dan karet.
Pengacara Angelina Jolie mengatakan sang aktris ingin mantan suaminya, Brad Pitt, mengakhiri perseteruan dengan menarik gugatan terkait penjualan separuh sahamnya di Château Miraval.
Kalimantan Selatan siap mengembangkan perkebunan kopi melalui program Pengembangan Kopi Diversifikasi Terintegrasi.
Warga Cikoneng yang merupakan pekerja perkebunan teh The Ciliwung mulai bertanam kopi di sela-sela tanaman teh sejak 2018.
MENTERI Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Teten Masduki meyakini pembangunan pabrik minyak makan merah tidak bakal merugi.
Dengan dibentuknya badan kakao dan kelapa yang dicangkokan ke BPDPKS, Syaiful menilai hal tersebut akan mengganggu program strategis nasional kelapa sawit ke depannya.
Manfaat jambu monyet sendiri berasal dari banyaknya kandungan nutrisi pada jambu tersebut.
Dengan program Pasti, pengembangan perkebunan tak semata-mata mengandalkan penganggaran APBN.
Serangan hama ini mempengaruhi hasil produksi panen jambu mente petani pun ikut merosot.
SELAIN hasil laut, potensi hasil bumi Kabupaten Buton Tengah, Sulawesi Tenggara dinilai dapat terus dioptimalkan. Salah satunya hasil bumi kacang mete
PARA petani jambu mete yang berada di lereng Gunung Sirung Pulau Pantar, Kecamatan Pantar Tengah, Kabupaten Alor, Nusa Tenggara Timur terancam gagal panen
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved