Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Telkom Perkuat Konektivitas di Indonesia Timur

Mediaindonesia.com
19/7/2022 07:05
Telkom Perkuat Konektivitas di Indonesia Timur
Tangkapan layar paparan manajemen Telin mengenai second gateway di Manado(MI/Raja)

PT Telkom Indonesia Tbk melalui anak usahanya PT Telekomunikasi Indonesia Internasional (Telin) akan memperkuat konektivitas di wilayah Indonesia Timur dengan membangun second gateway  untuk arus keluar masuk data  melalui  Manado.

CEO Telin Budi Satria Dharma Purba memaparkan selama ini arus data bertumpu banyak melalui pintu atau gateway di Batam. Dengan dibukanya pintu kedua di Manado, maka arus lalu lintas data keluar dan masuk Indonesia akan terbagi sehingga mengurangi latency (waktu yang dibutuhkan) yang ada selama ini.

"Latency di wilayah timur akan turun drastis karena mereka tidak perlu lewat barat dulu," ujar Budi Satria dalam bincang media di Jakarta,Senin (18/7).

Berdasarkan proyeksi yang disusun Telin, latency di Jayapura berkurang 35% dari 259 ms menjadi 166 ms, Makasar dari 223 ms menjadi 170 ms, Balikpapan dari 221 ms ke 162 ms. Bahkan Jakarta pun bisa menikmati dengan penurunan latency 9,5% dari 210 ms menjadi 190 ms.

Saat ini traffic data sekitar 97% menggunakan jalur Batam dan Singapura. Komposisi ini akan berkurang menjadi 90% dengan tersedianya jalur Menado. "Ke depannya akan diseimbangkan komposisinya 50:50 sehingga lalu lintas lebih lancar dan handal," ujarnya.

Direktur Wholesale& International Service Telkom Bogi Witjaksono mengatakan danya gateway Manado diharapkan bisa mendukung keamanan nasional jika terjadi sesuatu di wilayah barat. Selain tentu saja guna mendukung pengembangan ekonomi digital di Indonesia Timur. 

"Harapan kami, kalau di situ ada  gateway, pelaku industri digital pun pasti akan menuju ke sana sehingga mendorong ekonomi digital di area Indonesia bagian timur," katanya.

Gateway Manado rencananya akan diresmikan pada Rabu (20/7) mendatang. 

Budi mengakui ada sejumlah tantangan yang dihadapi untuk mewujudkan gateway Manado sebagai gerbang internasional kabel laut. Salah satunya, yaitu perlu adanya tambahan infrastruktur kabel laut tambahan selain IGG SEA-US yang sudah terbangun.

Telin pun sudah bergabung dengan konsorsium Bifrost bersama Meta/Facebook dan Keppel untuk membangun Sistem Komunikasi Kabel Laut (SKKL) dengan rute Jakarta, Singapura, Balikpapan, Manado, Davao, Guam, hingga California (AS). (E-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Raja Suhud
Berita Lainnya