Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
VOLUME ekspor oleochemical selama kuartal pertama 2019 tercatat sebesar 664 ribu ton atau tumbuh 7,26% dari capaian di periode yang sama tahun sebelumnya. Namun, nilai ekspor produk turunan kelapa sawit itu malah turun.
Ketua Umum Asosiasi Produsen Oleochemical Indonesia (Apolin) Rapolo Hutabarat mengungkapkan hal tersebut terjadi lantaran ada penurunan harga produk-produk oleochemical di pasar global.
Baca juga: Eropa Terus Berupaya Matikan Petani Sawit Indonesia
"Secara global produk-produk oleokimia mengalami penurunan harga. Itu terjadi karena ada sentimen pasar terkait sawit. Jadi sekarang kita upayakan menggenjot volume agar nilai tetap stabil," ujar Rapolo di Jakarta, Kamis (16/5) malam.
Dia menyebutkan nilai ekspor produk oleochemical yang terdiri dari 15 kode HS, sepanjang Januari-Maret 2019 hanya US$444 juta, turun 31,48% dari kuartal pertama 2018 yang mencapai US$648 juta.
Di dalam negeri, Rapolo mengatakan permintaan produk oleochemical juga tertekan karena persoalan tingginya tarif tiket pesawat.
Baca juga: Indonesia Bidik Pasar Sawit selain Uni Eropa
Pasalnya, produk-produk jadi oleochemical adalah barang-barang yang sangat akrab dan bisa ditemui sehari-hari serta banyak dipakai saat bepergian seperti sabun, shampo, dan pasta gigi.
"Kalau tarif pesawat murah, industri pariwisata menggeliat, hunian hotel menjadi tinggi. Itu secara linear mempengaruhi permintaan oleochemical. Tapi jika sebaliknya, ya permintaan menurun," jelas Rapolo.
Oleochemical merupakan salah satu produk hilir kelapa sawit yang diolah dari inti sawit dan menghasilkan minyak inti sawit (crude palm kernel oil/CPKO).
Dalam prosesnya, oleochemical perlu melalui empat tahap pengolahan industri hingga bisa dimanfaatkan sebagai produk biosurfaktan atau bahan baku detergen, sabun, dan shampo, serta biolubrikan sebagai bahan baku pelumas.
Produk oleochemical juga banyak dipakai di industri baja dan otomotif. Saat ini, kapasitas terpasang industri tersebut di dalam negeri mencapai 5,4 juta ton per tahun dengan kapasitas produksi terpakai sekitar 75% dari jumlah tersebut. (Pra/A-5)
Kalangan pendidikan usulkan informasi tentang kelapa sawit dimasukkan dalam muata lokal sekolahÂ
Serikat Petani Kelapa Sawit (SPKS) terus berkomitmen meningkatkan kualitas hidup dan produktivitas petani kelapa sawit di seluruh Indonesia.
Pemerintah bakal memperluas peran BPDPKS. Ke depan, lembaga itu tidak hanya mengurusi dana sawit saja, tetapi juga produk perkebunan lain seperti kelapa, kakao, dan karet.
PERUSAHAAN Perkebunan Negara PTPN IV Regional II mengedepankan pendekatan persuasif dalam perbedaan pendapat yang terjadi dengan KUD Setia Abadi di Kabupaten Mandailing Natal,
IPB dan Untad kerja sama sosialisasikan tandan kosong sebagai pupuk organisasi sawit
KLHK dan Ombudsman menggelar entry meeting bersama Ombudsman RI dalam rangka melakukan Kajian Sistemik tentang Pencegahan Maladministrasi dalam Layanan Tata Kelola Industri Kelapa Sawit.
HARGA komoditas energi Indonesia pada tahun ini terutama di kuartal kedua ini terlihat sudah mengalami rebound, namun terbatas. Hal Ini terlihat pada harga komoditas utama ekspor
Pemerintah dinilai gagal membangun tata produksi industri minyak kelapa sawit. Padahal, menurutnya Indonesia adalah negara penghasil CPO terbesar di dunia.
Dari 24 invensi yang divaluasi, 16 invelis di antaranya telah dinyatakan lolos seleksi Grant Riset Sawit 2021-2023
Kepala Bidang Bimbingan Kepatuhan dan Layanan Informasi, Kantor Pelayanan Utama (KPU) Bea Cukai (BC) Tipe B Batam, Evi Octavia, menargetkan penerimaan di tahun ini sebesar Rp659,45 miliar.
Neraca perdagangan barang Indonesia pada Maret 2024 diproyeksikan mengalami surplus senilai US$1,57 miliar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved