Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
SALAH satu kunci penetrasi teknologi di Indonesia ialah dengan mempetahankan kearifan lokal dan lokalisasi teknologi. Hal itu pun menjadi perhatian dari penyedia ekosistem smart city, Qlue yang memandang lokalisasi teknologi perlu agar tidak terjadi benturan digitalisasi dengan nilai-nilai budaya Indonesia.
Founder dan CEO Qlue RaMa Raditya menjelaskan, kemajuan teknologi memiliki potensi untuk mendegradasi kearifan lokal jika tidak dikelola secara optimal. Salah satunya contohnya adalah urbanisasi yang semakin tinggi lantaran perkembangan teknologi cenderung lebih banyak dimanfaatkan di kawasan perkotaan.
Kondisi itu mengakibatkan kawasan perdesaan menjadi berpotensi ditinggal penduduknya yang berpotensi mengurangi nilai-nilai kearifan lokal masyarakat.
Karena itu, lokalisasi teknologi menjadi vital demi mendorong sinergi yang lebih optimal antara kemajuan teknologi dan kearifan lokal dalam memanfaatkan potensi ekonomi digital di Indonesia.
Sebab, penetrasi teknologi yang mayoritas berasal dari luar negeri tidak otomatis menjadi jawaban atas persoalan yang terjadi di suatu wilayah. Dengan didukung data-data yang komprehensif, lokalisasi teknologi menjadi lebih signifikan manfaatnya dalam menjadi solusi bagi masyarakat.
“Suatu hal yang signifikan adalah mengakomodir pasar yang ada. Jadi tidak hanya fokus mengembangkan teknologi, tetapi juga mengadaptasi teknologi untuk menjadi solusi atas sebuah masalah. Secara talent, Qlue memiliki engineer yang berasal dari berbagai daerah seperti Yogyakarta, Bandung, bahkan sampai Papua. Prinsip hyper-localized teknologi itu sudah diterapkan oleh Qlue sehingga bisa menjangkau seluruh provinsi di Indonesia, bahkan diterima oleh pasar di Jepang, Malaysia, dan Singapura,,” ujar RaMa dalam keterangannya.
Penetrasi teknologi yang cukup tinggi sendiri menjadi salah satu perhatian dari pemerintah dan pemangku kepentingan lainnya di Indonesia. Transformasi digital yang berlangsung dalam skala luas harus memperhatikan nilai-nilai kearifan lokal agar masyarakat tidak kehilangan identitas kebudayaan.
Perhatian itu kemudian memunculkan sebuah diskusi berjudul “Keberadaan Nilai Kearifan Lokal Dalam Pusaran Transformasi Digital” yang diselenggarakan oleh Masyarakat Telematika Indonesia (Mastel) bersama Universitas Negeri Sebelas Maret (UNS) secara virtual.
Baca juga : Platform Social Microfinance Karya Siswa SMA Bantu Para Pelaku UMKM
Berdasarkan data dari Kementerian Komunikasi dan Informatika, tercatat sebanyak 202 juta orang di Indonesia sudah mengakses internet dengan nilai ekonomi digital sebesar Rp632 triliun, dan angka itu berpotensi untuk terus tumbuh hingga Rp4.531 triliun pada 2030 mendatang.
Hal itu diprediksi akan menjadikan Indonesia sebagai negara dengan pertumbuhan ekonomi terbesar di Asia Tenggara.
Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan SDM Kementerian Komunikasi dan Informatika Harry Budianto mengatakan, pemerintah saat ini sedang mengembang digitalisasi pada 4 sektor dalam mendorong pemanfaatan potensi ekonomi digital, yakni melalui aspek infrastruktur digital, pemerintahan digital, ekonomi digital, dan masyarakat digital.
Pengembangan 4 sektor itu juga akan memperhatikan kearifan lokal masyarakat Indonesia yang sangat beragam.
“Pengembangan masyarakat digital ini akan sangat berkaitan erat dengan kearifan lokal karena langsung bersentuhan dengan masyarakat itu sendiri. Sasaran pembangun masyarakat digital ini akan berupa literasi skill, etika, keamanan, dan berbudaya di dunia digital. Kami menargetkan, hingga 2024 program masyarakat digital ini akan menghasilkan 50 juta orang Indonesia yang memiliki tingkat literasi digital yang baik, yang pada akhirnya Indonesia yang merasakan manfaat dari potensi ekonomi digital tersebut,” ujar Harry.
Terkait potensi digital tersebut, Chief of Digital and Business Innovation PT Telkom Indonesia Muhamad Fajrin Rasyid mengatakan, potensi ekonomi digital Indonesia yang sangat besar tersebut berkat prinsip lokalisasi teknologi dalam aspek memahami kebutuhan dan kondisi pasar lokal secara baik. Dengan memanfaatkan kearifan lokal, banyak startup di Indonesia bisa bersaing dengan pemain global dan bahkan menjadi pemimpin pasar dalam negeri.
Pemanfaatan kearifan lokal dan lokalisasi teknologi tersebut juga pada akhirnya membentuk model bisnis yang menyesuaikan dengan kesiapan pasar saat ini. Pada saat yang bersamaan, pelaku usaha juga secara perlahan bisa mendorong situasi pasar yang untuk untuk lebih masuk ke arah transformasi digital yang lebih masif sesuai dengan agility perusahaan tersebut.
“Indonesia ini terdiri dari berbagai macam budaya dan karakteristik serta permasalahannya. Tentu ini merupakan peluang untuk kita dapat memahami dan menghadirkan solusi yang paling relevan dengan masyarakat Indonesia. Hal ini merupakan kunci agar pelaku usaha di Indonesia, termasuk startup, bisa bersaing dengan para pemain global,” ujar Fajrin. (RO/OL-7)
Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mengatakan pengetahuan lokal memainkan peran krusial dalam membangun ketahanan komunitas menghadapi bencana.
Perhutanan Sosial berdampak positif dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat di dalam dan sekitar hutan.
Tradisi Ruwat Agung Samin Klopoduwur Blora Mendapatkan Sertifikat KIK
Kenduri Swarnabhumi tahun ini semakin mengukuhkan semangat gotong royong dan kearifan lokal masyarakat dalam menampilkan kekayaan budaya lokal
SEKITAR 517 jemaah calon haji (JCH) di Kabupaten Pidie, Provinsi Aceh, mengikuti tradisi tepung tawari (peusijuek). Tradisi religi yang sudah turun temurun itu melambangkan silaturahmi
Kompetisi itu mengangkat tema “Inovasi Sosial Anak Muda Indonesia”. Pertamina Foundation mengajak anak muda untuk menuntaskan isu sosial di sekitarnya melalui proyek sosial
Jaringan Kota Cerdas ASEAN (ASEAN Smart City Network/ASCN) adalah platform bagi kota-kota dari sepuluh negara anggota ASEAN untuk mewujudkan tujuan bersama.
Laporan tahunan SCI dirilis untuk membantu pemerintah kota dalam membangun kota masa depan yang tangguh dan mampu beradaptasi terhadap perubahan zaman.
DUA Kecamatan di Kota Depok, Jawa Barat (Jabar), yakni Kecamatan Sawangan dan Kecamatan Bojongsari dicanangkan menjadi magnet pertumbuhan ekonomi baru dan smart city.
PERKEMBANGAN teknologi memunculkan permintaan hunian yang dilengkapi produk pintar (smart home). Hal itu jadi perhatian PT PT Panasonic Homes Gobel Indonesia dalam pengembangan Savasa
Riset RKCI dan RTDI tidak hanya menyoroti kemajuan kota-kota dalam pengembangan kota pintar, namun juga berfungsi sebagai platform pertukaran pengetahuan dan kolaborasi.
Pembangunan menara telekomunikasi di DKI Jakarta menjadi langkah strategis dalam memajukan infrastruktur telekomunikasi di wilayah ini.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved