Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Defisit transaksi berjalan pada kuartal III-2018 berpotensi mencapai di atas 3% dari PDB, batas aman besaran defisit. Namun, ia menilai hal tersebut tidak perlu terlalu dikhawatirkan.
Salah satu faktor positif yang beredar di global yakni Tiongkok siap untuk berdiskusi dengan Amerika Serikat dan bekerja sama untuk menyelesaikan perseteruan perdagangan.
Keberatan soal penerapan pajak sarang burung walet harus mendapat perhatian pemerintah Tiongkok. Jangan sampai diabaikan karena merugikan pelaku bisnis Indonesia.
Apakah tekanan perang dagang akan semakin tinggi, atau hasil dari pertemuan antar Presiden AS dan Tiongkok akan memberi hasil lebih positif.
Pergerakan rupiah dibayangi oleh kekhawatiran terhadap perang dagang yang masih terus berlanjut.
Bursa saham Wall Street sempat tidak stabil hingga merosot ke zona merah. Namun kemudian kembali menguat, meski sepanjang pekan ini terkoreksi 4%.
OJK juga akan mempromosikan pendalaman pasar keuangan dengan meningkatkan sisi suplai dari sisi permintaan, serta infrastruktur yang mendukung.
Menurut Darmin ketegangan perang dagang yang terjadi saat ini sudah tidak bisa dihentikan lagi. Jika sebelumnya perang dagang diprediksi selesai pada kuartal I-2019, namun kelihatannya ketidakpastian perang dagang masih akan berlanjut.
Ketegangan perdagangan masih membebani sentimen global dan The Fed diperkirakan akan menaikkan suku bunga lagi pada bulan Desember. Sementara keputusan Bank Indonesia untuk menaikkan suku bunga dapat menawarkan ruang bernafas rupiah.
Dalam mengurangi dampak global, lanjut dia, OJK mendukung penuh upaya pemerintah, antara lain penjadwalan ulang proyek infrastruktur non-strategis dengan konten impor tinggi, penggunaan biosolar (B20), dan peningkatan tarif PPh impor produk konsumsi.
Kepala Riset Monex Investindo Futures, Ariston Tjendra di Jakarta, Senin (23/9), mengatakan bahwa kabar mengenai Tiongkok membatalkan pembicaraan tarif dan perdagangan tingkat menengah dengan Amerika Serikat membuat aset mata uang berisiko kembali mengalami tekanan.
Perubahan rencana sejalan dengan kebijakan Trump yang mengenakan tarif tinggi kepada Tiongkok.
Menteri Koordinator Perekonomian Indonesia Darmin Nasution baru-baru ini menyatakan bahwa ekspornya ke AS mungkin menghadapi biaya tambahan 10% hingga 25% jika pengobatan GSP dihapus.
Juru bicara Ford, Mike Levine mengatakan mengimpor mobil tersebut dari Tiongkok adalah pilihan yang tepat.
Meski menghadapi tantangan global, Hoesen menyampaikan kinerja pasar modal Indonesia masih sangat baik, tercermin dari maraknya aktivitas perusahaan yang menggalang dana melalui pasar modal.
Ekspor Indonesia ke Amerika tercatat sebagai yang terbesar kedua setelah ke Tiongkok. Pada 2017, Indonesia mengirim berbagai barang atau produk ke Amerika senilai US$17 miliar atau sekitar Rp240 triliun. Sementara nilai barang yang dikirim Amerika ke Indonesia tak sampai separuhnya.
Tensi dagang yang masih meningkat, membuat pasar tidak tenang, terutama setelah Amerika Serikat (AS) menyatakan mereka siap untuk memberikan sangsi tambahan ke China sebanyak US$200 miliar pada minggu ini.
Kebijakan menaikkan suku bunga acuan tersebut dilakukan untuk mengantisipasi ketidakpastian global yang terjadi saat ini seperti terjadinya konflik dagang dan perang kebijakan antara negara satu dan negara lainnya.
Pemberlakuan tarif 25% itu lebih tinggi dari perkiraan sebelumnya. Menurut sumber yang berbisik kepada Washington Post dan Bloomberg, Trump semula hendak menjatuhkan tarif 10%, namun pemikiran tersebut berubah untuk menaikkan tarif lebih tinggi.
Pada kesempatan tersebut, Jokowi meminta kepada para wali kota untuk mengantisipasi permasalahan yang ada di kota atas perubahan global yang terjadi saat ini. Para wali kota harus mengetahui bahwa saat ini ada tekanan ekonomi dari eksternal, seperti perang dagang Amerika dengan China dan kenaikan suku bunga The Fed di Amerika.
Media Indonesia berusaha menghadirkan foto-foto eksclusive sehingga pembaca dapat melihat kejadian aktual dengan lebih baik
LOAD MORECopyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved