Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PADA laga pembuka Grup B Copa América yang seru di Levi's Stadium, Venezuela berhasil meraih kemenangan mengejutkan dengan skor 2-1 atas Ekuador. Pertandingan ini ditandai dengan momen kunci yang mengubah arah permainan untuk keunggulan Venezuela.
Kiper Venezuela, Rafael Romo, menunjukkan keahliannya di awal pertandingan dengan penyelamatan penting pada menit ke-19, menghalau peluang gol Kendry Páez dari jarak dekat. Sesaat setelah itu, Ekuador mengalami setback ketika Enner Valencia menerima kartu merah setelah tinjauan VAR, sehingga mereka harus bermain dengan 10 pemain.
Meskipun berkurang satu pemain, Ekuador berhasil memanfaatkan kelengahan pertahanan Venezuela. Jeremy Sarmiento, yang melakukan debutnya di Copa América, memanfaatkan kesalahan klarifikasi untuk membawa Ekuador unggul 1-0 di babak pertama.
Baca juga : Luis Muriel Akui Kekuatan Timnas Venezuela
Setelah jeda, pelatih Venezuela, Fernando Batista, melakukan perubahan strategis dengan memasukkan Jhonder Cádiz dan Eduard Bello ke dalam pertandingan. Dampaknya langsung terasa, karena Cádiz mencetak gol pada menit ke-65, menyamakan kedudukan dengan tembakan yang mengalami sedikit defleksi.
Kemudian, Bello mengamankan kemenangan dramatis bagi La Vinotinto dengan golnya di menit ke-75, mengamankan tiga poin penting bagi Venezuela dalam laga pembuka mereka.
Kemenangan ini menjadi comeback pertama Venezuela dalam sejarah Copa América CONMEBOL™, menunjukkan ketangguhan dan determinasi mereka. Ekuador, meskipun memulai dengan baik, akan berusaha bangkit di pertandingan berikutnya melawan Jamaika di Allegiant Stadium, Las Vegas, Nevada. Sementara itu, Venezuela akan menghadapi Meksiko di SoFi Stadium, Inglewood, California, pada hari Rabu, 26 Juni, kedua pertandingan tersebut akan berlangsung. (copaamerica/Z-3)
Ribuan orang turun ke jalan menolak klaim kemenangan Presiden Nicolás Maduro, yang dianggap curang oleh oposisi.
Di Venezuela, pasukan keamanan telah menggunakan gas air mata dan peluru karet untuk membubarkan ribuan pengunjuk rasa di Caracas yang memprotes hasil pemilihan yang diperdebatkan.
Protes meletus di beberapa kota Venezuela setelah Nicolás Maduro secara resmi dinyatakan sebagai pemenang pemilihan presiden oleh otoritas pemilihan negara.
Laga Venezuela menghadapi Kanada akan bergulir di Stadion Cowboys, Arlington, Amerika Serikat, Sabtu (6/7) pagi WIB.
Presiden Venezuela, Nicolas Maduro, mengumumkan kantor hak asasi manusia PBB akan kembali beroperasi di Venezuela setelah ditangguhkan pada Februari.
Lima orang yang terkait geng kriminal terbesar di Ekuador dijatuhi hukuman penjara atas pembunuhan calon presiden Fernando Villavicencio tahun lalu.
Scaloni mengatakan bahwa dalam babak adu penalti merupakan situasi yang buta di mana memang terkadang dalam situasi tersebut hanya mampu mengandalkan posisi penjaga gawang.
Ekuador tersingkir usai kalah dari Argentina dalam babak adu penalti, 2-4 setelah menahan imbang 1-1 pada babak normal pertandingan.
Messi terakhir kali bermain untuk Argentina sebagai pemain pengganti pada 12 Oktober 2023 saat negaranya menang 1-0 atas Paraguay di Estadio Monumental, Argentina.
Jorge Glas, mantan Wapres Ekuador yang ditangkap selama serbuan ke kedutaan besar Meksiko, memohon bantuan kepada presiden Meksiko, Kolombia, dan Brasil.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved