Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
PSIKOLOG klinis forensik dari Universitas Indonesia (UI) Kasandra Putranto menjelaskan perlunya memberikan pemahaman mengenai rivalitas yang sehat sejak dini untuk menciptakan suasana pertandingan olahraga yang kondusif.
"Harus ada pendidikan sejak dini," ujar Kasandra, dikutip Senin (17/10).
Pemahaman terkait rivalitas yang sehat untuk level suporter artinya tidak hanya mendukung ketika sebuah tim olahraga memenangkan pertandingan saja, namun juga ketika tim yang didukungnya mengalami kekalahan hal itu juga harus diterima.
Baca juga: Dukung Presiden Jokowi Usut Tuntas Tragedi Kanjuruhan
Hal itu disampaikan Kasandra terkait tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang, usai klub sepak bola Arema Malang mengalami kekalahan dari Persebaya, di mana terjadi ketidakpuasan hasil akhir yang memicu reaksi dari suporter.
Senada dengan pendapat Kasandra tersebut, Sosiolog dari UI Ida Ruwaida juga berpendapat hal yang serupa.
Salah satu cara untuk mencegah kembali terulangnya insiden serupa seperti Tragedi Kanjuruhan, diperlukan edukasi yang tepat kepada para pecinta olahraga mengenai sportivitas dan rivalitas sehat.
"Memang perlu edukasi dan penyadaran kepada para suporter, panitia, maupun pihak-pihak terkait. Hal ini harus dilakukan secara berlapis, sistematis, dan intens. Termasuk melibatkan berbagai kalangan seperti sekolah, pemuka agama, media, hingga peer groups. Hal ini mengingat latar belakang suporter juga beragam, baik dari usia, pendidikan, jenis kelamin, pekerjaan, serta area tinggal," ujar Ida.
Adapun terkait Tragedi Kanjuruhan, baik Kasandra maupun Ida, sepakat tidak hanya dari segi suporter yang perlu dievaluasi tapi juga pihak penyelenggara hingga petugas keamanan.
Kasandra berpendapat evaluasi bisa dimulai dari pihak panitia penyelenggara yang tidak mengikuti prosedur operasi standar (SOP) mulai dari jumlah tiket yang dicetak melebihi kapasitas hingga waktu pertandingan yang diundur.
Selain itu, dari segi petugas keamanan evaluasi bisa dilakukan terkait penggunaan gas air mata serta cara penanganan yang berakhir tidak mampu membendung massa.
Sementara Ida berpendapat, dari segi penyelenggara seharusnya evaluasi dalam Tragedi Kanjuruhan juga memperhitungkan aspek psikologis massa.
Mereka sepakat faktor-faktor di atas perlu diperhitungkan dan tentunya dibutuhkan konsekuensi hukum agar kejadian serupa tidak terulang.
"Seharusnya ada pembelajaran sosial yang mahal bagi siapapun penyelenggara kegiatan yang memobilisasi atau melibatkan massa besar dari kejadian ini," tutup Ida.
Tragedi Kanjuruhan terjadi pada Sabtu (1/10). Insiden itu bermula dari kericuhan yang terjadi setelah pertandingan Liga 1 antara Arema FC dan Persebaya berakhir dengan skor 2-3.
Kekalahan yang terjadi di kandang Arema itu membuat sejumlah suporter masuk ke dalam area lapangan.
Kondisi itu semakin ricuh setelah sejumlah benda-benda seperti flare dan botol minum dilemparkan ke arah lapangan.
Petugas keamanan sebenarnya sudah berusaha menghalau agar para suporter tidak memanas.
Di tengah kondisi itu, petugas akhirnya melepaskan tembakan gas air mata
dan kondisi justru semakin memanas sehingga akhirnya berdasarkan data dari tim DVI Polri menelan korban jiwa hingga 125 orang. (Ant/OL-1)
Manajer tim Arema Wiebie Dwi Andriyas bersyukur skuad asuhannya melenggang ke final lagi.
Pada duel babak empat besar yang berlangsung di Stadion Manahan Solo, Rabu (31/7), tim berjuluk Singo Edan itu menang 2-0. Dua gol dari Charles Lokolingoy membuat Arema melaju ke final.
Persis Solo akan sedikit lebih diuntungkan karena bermain di hadapan publik sendiri dan dengan dukungan suporter. Perubahan regulasi membuat suporter tuan rumah berkesempatan datang
AREMA FC dalam misi mempertahankan gelar di ajang Piala Presiden 2024 ini lewat pertandingan melawan Persis Solo digelar di Stadion Manahan,
Laga semifinal akan berlangsung di Stadion Manahan Solo.
Pelatih Persis Solo Milomir Seslija mengatakan timnya akan fokus menjalani pemulihan sebelum menghadapi semifinal Piala Presiden 2024.
PERSEBAYA Surabaya mengumumkan tidak memperpanjang kontrak lima pemain lokalnya, yakni Muhammad Iqbal, Wildan Ramdhani, Ripal Wahyudi, Chandra Waskito, dan Reva Adi
Pada Liga 1 musim 2023/2024, Flavio Silva membela Persik Kediri dengan mencatatkan 23 gol, terbanyak kedua setelah David Da Silva
Pelatih Persik Kediri Marcelo Rospide mengaku sangat kecewa dengan hasil imbang.
Striker Persib David Da Silva tampil trengginas memborong tiga gol dalam laga Persib vs Persebaya.
Pelatih Persebaya Surabaya Paul Munster bertekad untuk bangkit dan meraih kemenangan. Agar memperoleh poin penuh untuk mengamankan posisi dan menghindari zona degradasi.
Meskipun Persib telah memastikan tiket ke championship series, mereka tetap bertekad membidik poin dan menjaga fokus.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved