Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Maier Minta Bayern tidak Biarkan Neuer Pergi

Antara
16/4/2020 11:45
Maier Minta Bayern tidak Biarkan Neuer Pergi
Manuel Neuer(AFP/GUENTER SCHIFFMANN)

KIPER legendaris Bayern Muenchen Sepp Maier menyebut mantan klubnya itu bodoh jika membiarkan Manuel Neuer hengkang.

"Saya tidak berpikir mereka sebodoh itu untuk membiarkan Neuer pergi. (Jika itu terjadi) Bayern akan menyesalinya dalam tahun-tahun mendatang," kata Maier kepada harian Jerman Abendzeitung.

Kontrak Neuer dengan Bayern akan habis para musim panas 2021 dan kedua pihak telah melakukan negosiasi perihal perpanjangan kontrak dalam beberapa bulan terakhir.

Namun, kata sepakat tentang kontrak baru masih belum terwujud. Neuer sendiri disebut-sebut menginginkan kontrak yang berdurasi sampai 2025.

Baca juga: Erling Haaland Ancam Benzema

Bayern telah mencoba mencari alternatif di posisi kiper dengan merekrut Alexander Nubel yang masih berusia 23 tahun dari Schalke 04. Uniknya, Schalke juga merupakan klub Neuer sebelum didatangkan Bayern.

Sejak dibeli dari Schalke pada 2011, Neuer telah bermain pada 374 pertandingan untuk klub, serta berkontribusi membawa Bayern memenangi tujuh gelar Bundesliga, satu gelar Liga Champions, dan empat DFB Pokal.

Maier kemudian membandingkan situasi Neuer dengan kiper legendaris Bayern lainnya, Oliver Kahn. Kahn terus mengawal gawang Bayern sampai berusia 38 tahun.

Bahkan pada musim terakhirnya untuk Bayern, Kahn masih memainkan 42 pertandingan.

Dengan situasi Neuer yang telah berusia 34 tahun, Maier percaya juniornya itu masih akan setia membela Bayern

"Saat ini tidak ada kiper yang lebih baik dari Neuer di dunia. Dan tetap tidak akan ada untuk lima tahun mendatang," kata sosok yang mengawal gawang Bayern pada 1962 sampai 1980 itu. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya