Deputi Pencegahan KPK Pahala Nainggolan Daftar Capim

DEPUTI Pencegahan dan Monitoring Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Pahala Nainggolan mendaftar sebagai calon pimpinan (campin) Lembaga Antirasuah. Dia sudah melengkapi berkas administrasi dalam pencarian komisioner itu.

“Saya barusan juga komunikasi sama teman-teman humas. Bahwa ini saya daftar, saya daftar buat pimpinan nih,” kata Pahala dalam telekonferensi di Jakarta, Jumat, 12 Juli 2024.

Pahala mengaku sedikit kurang percaya diri dengan pendaftarannya. Namun, dia mengaku harus maju sebagai capim untuk memperbaiki sejumlah masalah yang kini menerpa instansinya.

Pahala juga mengaku mau daftar karena sudah lama bergabung dengan KPK. Dia mengaku memahami kebutuhan instansinya untuk pemberantasan korupsi di masa depan.

“Kami yang di dalam itu merasa bahwa jangan sampai kita kehilangan momentum. KPK udah 20 tahun,” ucap Pahala.

Pahala juga mengajak pejabat di KPK lain yang memenuhi syarat untuk mendaftar sebagai capim. Dia mau masalah di instansinya dibenahi sendiri dan tidak melulu diatur oleh orang luar Lembaga Antirasuah.

“Itu ke mana ya orang -orang yang di swasta itu gitu ya, yang katakan lo udah 50, ayo dong habiskan beberapa tahun lah ikut memperbaiki negara, supaya kita keluar dari situasi yang menurut kami sih udah stagnan, diem, begini terus yang kita ributin cuma dari itu ke itu gitu ya,” ujar Pahala.

Panitia seleksi (pansel) calon pimpinan (capim) KPK dan Dewan Pengawas (Dewas) Lembaga Antirasuah membeberkan total pelamar per hari ini, 12 Juli 2024. Sudah ada 194 orang yang mencalonkan diri.

“Pendaftar capim KPK 107 orang, pendaftar cadewas 87 orang,” kata Wakil Ketua Pansel Capim KPK dan Dewas Arif Satria dalam telekonferensi di Jakarta, Jumat, 12 Juli 2024.

Arif menjelaskan ada 682 orang yang meregistrasi akun untuk pendaftaran capim KPK dan Dewas. Pansel yakin pendaftar bakal terus bertambah ke depannya.

“Artinya 682 merupakan orang yang tertarik mempersiapkan diri dalam rangka mendaftar sebagai capim atau cadewas KPK,” ujar Arif. (Z-7)