Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KETUA Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf mengatakan pemilihan umum (pemilu) dan pemilihan presiden (pilpres) 2024 tidak ada masalah yang berarti. Apabila ada letupan atau masalah, dia menyebut pasti ada yang sengaja untuk buat gara-gara.
“Kita yang penting bersyukur, sudah berjalan dengan baik, kalau selama ini semua lancar damai. Aneh kalau ada letupan. Pasti ada yang sengaja bikin gara-gara. Kami yakin ini akan berjalan dengan baik, sebagaimana terlihat suasananya sampai hari ini,” kata Yahya dalam konferensi pers terkait ‘Sikap PBNU Atas Pelaksanaan Pilpres dan Pileg 2024’, Jumat (16/2).
Yahya juga berpendapat kemungkinan pilpres hanya akan berlangsung satu putaran. Karena itu, ia menyampaikan keputusan terkait para anggota PBNU yang sebelumnya terlibat dalam kontestasi pemilu dan pilpres untuk dicabut kembali status penonaktifannya.
Baca juga : Perlawanan terhadap Kecurangan Pemilu harus Dilakukan dengan Aksi Nyata
“Memang belum ada hasil resmi dari KPU. Tetapi kami ini bukannya hidup di tengah hutan. Kami punya teman-teman dari teman-teman ahli survei professional, punya teman-teman dari berbagai pihak yang terlibat. Saya katakan tadi, informasi yang kami terima, kami yakin tidak akan ada potensi masalah yang berarti ke depan. Kami merasa yakin juga untuk mencabut penonaktifan teman-teman ini,” ujar Yahya.
“Karena kami butuh mereka segera bekerja kembali. Urusan banyak sekali kalau menunggu sampai pengumuman masih bulan depan, saya bisa tela-telo. Kami butuh mereka segera bekerja seperti biasa,” pungkasnya.
Selain itu, dalam konferensi pers yang diselenggarakan di kantor Plaza PBNU, Jakarta Pusat, PBNU juga meminta masyarakat menjaga agar pesta demokrasi berjalan damai. Siapapun yang menang atau kalah, masyarakat diimbau untuk tetap saling menghormati dan menghargai. (Z-5)
Biden menyerahkan tiket pencalonan presiden dari Partai Demokrat kepada wakil presidennya, Kamala Harris.
KOALISI Indonesia Maju (KIM) sejak awal telah berkomitmen untuk tetap bersatu dalam pilpres dan pilkada. Komitmen ini semakin kuat saat pilpres usai dan berhasil menjadikan Prabowo Subianto
EORANG ahli bedah jantung yang juga mantan Menteri Kesehatan Iran Masoud Pezeshkian berhasil memenangi Pemilihan Presiden (Pilpres) Iran.
PKB mendorong pemisahan pelaksanaan pileg dan pilpres dengan meminta revisi Undang-Undang (UU) Nomor 7 Tahun 2023 tentang Pemilu.
Menurut AHY, penyelenggaran pilpres dan pileg yang dilakukan serentak menyebabkan banyak calon anggota legislatif yang berkontestasi cenderung tidak dikenali.
Keserentakan pada Pemilu 2024 lalu merupakan salah satu dari lima model yang direkomendasikan Mahkamah Konstitusi (MK).
KETUA Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf menyampaikan berbelasungkawa atas kematian petinggi Gerakan perlawanan Palestina Hamas, Ismail Haniyeh.
WAKIL Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid merespons polemik partainya dengan PBNU. Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf dan Sekjen PBNU Saifullah Yusuf
KETUA Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf mengatakan pihaknya bertanya-tanya mengenai bergulirnya Panitia Khusus (Pansus) Angket Haji 2024
didesak memberikan pembinaan kepada 5 kadernya yang bertemu Presiden Israel, Isaac Herzog. Hal itu tetap harus dilakukan walaupun PBNU tidak terlibat dalam pemberangkatan.
Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf menilai bahwa ada unsur ketidaktahuan terkait tindakan lima warga NU (nahdliyin) yang bertemu dengan Presiden Israel
PBNU menegaskan salam lintas agama bukan mencampur adukan ibadah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved