Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PADA akhir masa kampanye Pemilu 2024, Plt Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhamad Mardiono bersilaturahmi kepada Pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Itqon KH Ahmad Haris Shodaqoh, di Semarang, Jawa Tengah. Mardiono mengatakan, silaturahmi kali ini dilaksanakan untuk melaporkan segala ikhtiar politiknya sekaligus meminta doa jelang pemilu.
“Di samping beliau ini senior di PPP, mengakhiri masa kampanye segala upaya ikhtiar secara konseptual telah kita lakukan. Tinggal terakhir spiritual, karena PPP warisan ulama maka bagaimana partai ini bisa bangkit naik kembali,” ujar Mardiono.
Pimpinan partai berlambang Kabah ini menyebut, doa dan istighosah akan terus dipanjatkan salah satunya di Ponpes Al-Itqon.
Baca juga : PPP Yakin Raih Hasil Positif di Pemilu 2024
“Di Jakarta sendiri sejak 13 Januari telah dilakukan istighosah setiap malam dan akan ditutup pada 13 Februari (malam menuju pencoblosan). Kemudian, nanti istighosah disambung di Ponpes ini mulai 14 Februari untuk menjaga suara umat yang diamanahkan kepada PPP,” jelasnya.
“Bagaimana itu (doa) dilaksanakan untuk menjaga suara umat yang diamanahkan kepada PPP. Karena bisa berpotensi dicurangi, hilang suaranya, kita bentengi dengan saksi dan doa supaya Allah mengabulkan segala upaya,” sambungnya.
Sementara, KH Ahmad Haris Shodaqoh menyebut kehadiran pimpinan partai nomor urut 17 di akhir masa kampanye tidak akan dilupakan. Dia pun memiliki harapan besar untuk kemenangan PPP di tangan Mardiono.
Baca juga : Mardiono: Pejuang PPP adalah Gerombolan Penyusup
“Saya berharap dan berdoa yang terpenting PPP nanti bisa lolos parlemen. Insyaallah kita harus besar hati dan tidak boleh punya pikiran negatif. Barangkali ada berkahnya para kiai, karena PPP adalah peninggalan kiai dan tokoh yang harapannya berkah mereka menyertai kami di PPP,” kata KH Haris yang juga Rais PB NU.
Diketahui, sebelumnya Mardiono telah menggunakan masa kampanye di Pemilu 2024 ini untuk berkeliling Indonesia dari Sabang hingga Merauke.
Mardiono telah melakukan konsolidasi pemenangan, bertemu dan menyerap aspirasi jutaan masyarakat Indonesia. Seperti tokoh ulama, santri, petani, nelayan, anak muda, dan lainnya. (Z-8)
PPP memastikan akan memberikan bantuan hukum untuk ketua DPRD Rembang Supadi yang ditahan Pemerintah Arab Saudi.
PPP didesak untuk segera gelar muktamar buntut gagal ke DPR
PPP dinyatakan tak lolos ambang batas parlemen atau parliamentary threshold (PT) sebesar 4 persen pada Pileg 2024.
Sejumlah kader yang tergabung dalam Forum Kader Ka'bah Bersatu (FKKB) kecewa terhadap sikap majelis-majelis DPP PPP yang tidak kunjung bersikap pasca merosotnya hasil pemilu 2024
Dinilai gagal meningkatkan suara di Pemilu 2024, Plt Ketum PPP Mardiono didesak untuk mundur dari jabatannya.
Menurut Haji Syafruddin, bahwa tujuan dari pendidikan kader ulama adalah untuk memantapkan wawasan wasatiyyat Islam, memperdalam bahasa arab dan khazanah ilmu-ilmu keIslaman lainnya.
Persantren juga disebut sebagai upaya untuk melakukan regenerasi terhadap ulama-ulama. Sebab, ilmu harus diturunkan agar terus dimanfaatkan.
Menurut Imam Nawawi, lanjut Abdurrachman, mayoritas para ulama berkata dengan pendapat tersebut.
Rasulullah sendiri pernah merasa sedih saat berdakwah, karena banyak masyarakat Arab saat itu belum mau beriman. Sehingga, Rasul pun sampai mendapatkan teguran dari Allah SWT.
Syarifah Salma Bin Hasyim Yahya, istri dari Habib Luthfi Bin Yahya, meninggal dunia di RS Budi Rahayu, Pekalongan, Jawa Tengah, pada Selasa (28/5) pukul 21.55 WIB.
Wapres beserta rombongan bertolak ke Babel dengan menggunakan pesawat khusus Kepresidenan Boeing 737-400 TNI AU.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved