Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
KETUA Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Bidang Keagamaan KH Ahmad Fahrurrozi (Gus Fahrur) mengaku belum mendengar kabar Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa minta restu untuk maju dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Pasalnya, Khofifah mengaku butuh restu dari PBNU terkait langkah politiknya ke depan.
"Saya belum mendengarnya," kata Fahrurrozi, Senin (7/8).
Khofifah merupakan figur dari Nahdhatul Ulama (NU). Mantan Menteri Sosial (Mensos) itu juga merupakan Ketua Umum PP Muslimat NU dan Ketua PBNU Masa Khidmah.
Baca juga: Tunggu Restu PBNU, NasDem Puji Adab dan Etika Khofifah
Fahrurrozi mengatakan kader NU sejatinya memiliki hak untuk maju dalam kontestasi politik. Namun, PBNU secara kelembagaan tidak terlibat dalam proses politik praktis.
"Siapapun yang terpilih maju dalam kontestasi adalah sesuai prestasi dan kapasitas pribadinya," ujar Fahrurrozi.
Baca juga: NasDem Nilai Khofifah atau Yenny Wahid, Keduanya Cocok Jadi Cawapres Anies
Sebelumnya, Khofifah Indar Parawansa mengatakan menunggu lampu hijau dari PBNU dan sejumlah pondok pesantren dalam memutuskan maju sebagai bakal cawapres. Hal yang sama juga dilakukan sebelum memutuskan maju atau tidak dalam Pilgub Jawa Timur 2024.
"Jadi tidak sesederhana itu yes or no itu, enggak sesederhana itu ya," kata Khofifah di The Energy Building, SCBD, Jakarta, Minggu, 6 Agustus 2023.
Ia mengaku saat ini ia terikat dalam struktur organisasi, baik di NU dan PBNU. Sehingga, lanjut Khofifah, terkait sikap politiknya ke depan menunggu restu dari pengurus organisasi.
"Langkah-langkah yang memang terkait dengan kebijakan-kebijakan makro organisasi harus mendapatkan green light. Nah itu yang saya belum melakukan komunikasi dan konfirmasi, tetapi bahwa apa yang terkonfirmasi kepada publik ya biar sementara mengalir saja," ujar Khofifah. (Z-3)
Jika calon gubernur Jakarta lainnya yang muncul seperti Ketum PSI Kaesang Pangarep, itu juga dinilai punya kualitas yang bagus
Peran partai politik dalam menjaga kualitas demokrasi pada pelaksanaan Pilgub Jakarta sangat penting.
BAKAL calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan diramal menghadapi lawan tangguh di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta.
PARTAI Perindo menyebut belum mengumumkan dukungan kepada mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, meskipun mengundangnya dalam acara musyawarah kerja nasional (mukernas)
PARTAI-partai politik diminta tidak menciptakan polarisasi di Jakarta lewat kontestasi Pilgub 2024 yang digelar November mendatang.
POTENSI yang dimiliki figur Anies Baswedan dinilai akan mempersempit ruang kandidasi calon gubernur (cagub) DKI Jakarta pada Pemilihan Gubernur 2024.
WAKIL Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid menginginkan agar Ketua DPW PKB Jawa Timur Abdul Halim Iskandar sebagai bakal calon gubernur (cagub) Jawa Timur
SEKRETARIS Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto memastikan tidak ada kotak kosong di Pilkada Sumatera Utara dan Jawa Timur.
SEKRETARIS Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menjelaskan bahwa Menteri Sosial Tri Rismaharini berada pada urutan kedua di survei Litbang Kompas terkait Pilkada Jawa Timur
PDIP akan segera duduk bersama PKB dan NasDem untuk menentukan lawan bagi Khofifah Indar Parawansa dalam Pemilihan Kepala Daerah Jawa Timur (Pilkada Jatim) 2024.
PKS bermain aman dengan mengusung pasangan Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak pada Pilgub Jawa Timur (Jatim) di Pilkada 2024.
PARTAI Golkar mengeluarkan surat keputusan kepada 10 pasangan calon yang akan bertarung di Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2024.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved