Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
WAKIL Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar bertemu Ketua Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) Ignatius Kardinal Suharyo, di Kantor KWI di Jalan Cikini 2, Jakarta Pusat, Senin (29/11).
Dalam pertemuan tersebut, politikus yang akrab disapa Gus Muhaimin itu didampingi anggota DPR RI Fraksi PKB Daniel Johan, jajaran DPP PKB antara lain Yucundianus Lepa dan Ardy Susanto.
Gus Muhaimin, mengatakan pertemuan ini dalam rangka silaturahmi dan dialog kebangsaan dengan organisasi keagamaan.
“Hari ini saya datang sowan kepada bapak kardinal untuk menyampaikan suatu kebahagiaan rasa syukur atas keadaan bangsa kita yang semakin kokoh kuat dalam persatuan dan kesatuan bangsa,” kata Gus Muhaimin usai pertemuan kepada awak media di Gedung KWI.
Lebih lanjut Ketua Umum PKB itu juga mengungkapkan, kalau saat ini wujud kesatuan dan persatuan antar umat bangsa di Indonesia sudah makin kokoh.
Karenanya, Gus Muhaimin mengajak, pimpinan KWI untuk turut memperkuat semangat persatuan dan kesatuan tersebut.
Hal itu dinilai penting untuk bersatu dalam menghadapi tantangan penting yang selama ini masih melanda Indonesia yakni pandemi Covid-19.
“Kita juga mengundang beliau (Kardinal) untuk hadir dalam memperkokoh dan memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa untuk kita bisa segera lepas dari beban berat pandemi yang kita rasakan,” bebernya.
Ke depan kata Gus Muhaimin, akan makin banyak dialog antar agama dan antar iman seperti halnya yang dilakukan pada hari ini.
Muhaimin berharap dengan dilaksanakannya diskusi juga dinilai sebagai upaya kemajuan bangsa dalam menjaga pilar-pilar persatuan dan kesatuan.
“Terakhir kami juga terus menjalin kebersamaan dalam dialog antar agama dialog antar iman untuk lebih produktif kembali di masa-masa yang akan datang,” jelasnya.
Lebih jauh, Legislator dari Jatim VIII ini berharap agar ke depannya organisasi keagamaan seperti KWI, NU dan Muhammadiyah bisa semakin berkiprah mendorong umat beragama di Indonesia lebih maju lagi.
“Semua untuk membangun dan mendorong tumbuh sumburnya semangat nasionalisme dan cinta tanah air yang sejak dulu sudah ada,” tukas Gus Muhaimin. (RO/OL-09)
PGI mengapresiasi niat baik Presiden Jokowi dalam hal ini. PGI menilai sedikitnya dua hal dari Presiden akan hal ini.
Kuasa Hukum GBI CK7 Juniver Girsang yang memastikan tidak ada aliran dana gereja yang masuk ke rekening pribadi pendeta GBI CK7.
GEREJA Sidang Tuhan Agape Ministry terbakar. Gereja tersebut terletak di Kilometer 35, Jalan Raya Bogor, Kelurahan Cisalak, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok.
Komunitas Simalungun di luar negeri mengadu ke Ridwan Kamil soal penutupan gereja di Purwakarta
AKSI tawuran terjadi melibatkan dua kelompok jemaat gereja di Cawang, Jakarta Timur. Pihak kepolisian sudah turun tangan menyelidiki peristiwa yang terjadi.
Serangan di Dagestan, Rusia, menargetkan polisi, gereja, dan sinagoga, mengakibatkan banyak korban tewas, termasuk 15 petugas polisi dan seorang pendeta.
LEMBAGA Ketahanan Nasional (Lemhanas) bakal menggembleng calon anggota DPR RI dan DPD RI terpilih hasil Pemilu Legislatif 2024.
Semangat kolaborasi dalam berkurban tentunya menjadi modal penting dalam memperkuat kembali pranata sosial yang mulai menipis di tengah-tengah masyarakat
Pendidikan pada dasarnya untuk meningkatkan logika dan ilmu yang bermanfaat. Gelar yang diraih dari pendidikan pun sah saja untuk dibanggakan.
BANGUN karakter generasi penerus melalui penguatan nilai-nilai budaya dan wawasan kebangsaan untuk mengimbangi kecepatan perkembangan teknologi
Lewat partai, Jokowi dinilai bisa turut menentukan arah masa depan bangsa.
Gus Miftah, mengingatkan tentang pentingnya dialog kebangsaan dalam menangkal penyebaran paham radikalisme di kalangan pelajar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved