Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Dukung Reboisasi Bandara Toraja, Ketua DPD Minta KKOP Diperhatikan

Mediaindonesia.com
27/5/2021 18:40
Dukung Reboisasi Bandara Toraja, Ketua DPD Minta KKOP Diperhatikan
Ketua DPD RI saat bersilaturahmi dengan tokoh-tokoh Sulawesi Raya Kalimantan Utara-Tarakan di sela-sela kunker di Kaltara, Rabu (26/5/2021).(Ist)

Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, mendukung reboisasi hutan di sekitar kawasan Toraja Airport. Menurutnya, reboisasi harus mendukung Kawasan Keselamatan Operasi Penerbangan (KKOP).

Menurut LaNyalla, Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan harus memastikan keberhasilan upaya pelestarian hutan tersebut. 

"Pelestarian hutan kawasan Mapongka, yang merupakan poros masuk Toraja Airport harus mendapat perhatian. Pemprov Sulawesi Selatan juga harus memastikan upaya reboisasi berhasil, sebagaimana instruksi Presiden Jokowi," katanya, di sela-sela kunjungan kerja di Sulawesi Selatan, Kamis (27/5/2021).

Senator asal Jawa Timur itu juga mengingatkan Plt Gubernur Sulawesi Selatan untuk memperhatikan aturan keselamatan masyarakat sekitar bandara.

"Yang harus menjadi perhatian adalah pentingnya mengimplementasikan pelestarian sesuai aturan KKOP. Karena hal ini menjadi jaminan keselamatan penumpang dan juga masyarakat yang bermukim di sekitar bandara. Hal ini penting karena tingkat bahayanya tinggi," tuturnya

Menurut LaNyalla, anggaran yang dikeluarkan harus bisa menyelesaikan obstacle yang mengganggu penerbangan.

"Untuk mewujudkan keselamatan penerbangan dan masyarakat sekitar, pastikan anggaran yang dikeluarkan bisa menyelesaikan halangan (obstacle) yang mengganggu penerbangan. Misalnya benda-benda yang memiliki ketinggian melebihi zona tinggi penerbangan," tuturnya.(RO/OL-09) 
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri
Berita Lainnya