TNI Tingkatkan Kualitas Bertempur

TNI menggelar Latihan Gabungan (Latgab) bertajuk Dharma Yudha 2019 pada 9-13 September di Situbondo, Jawa Timur. Latihan yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan profesionalitas penjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia ini diikuti sekitar 12.500 prajurit dari ketiga matra.

"Tujuan dari Latgab TNI 2019 adalah meningkatkan profesionalitas prajurit dan kesiapsiagaan prajurit sehingga apabila para prajurit dan seluruh sistemnya diperlukan dalam melaksanakan operasi, semuanya sudah siap dan sangat koefisien apabila melakukan kegiatan-kegiatan operasi di lapangan," papar Panglima TNI Jenderal Hadi saat meninjau persiapan menjelang puncak Latgab pada Kamis (12/9) yang akan dihadiri Presiden Jokowi, di Pos Tinjau T12, Pusat Latihan Tempur Marinir, Asem Bagus, Situbondo, Jawa Timur, Rabu (11/9).

Menurut dia, Presiden Jokowi akan melihat langsung seluruh agenda yang telah dilalui para prajurit. Termasuk juga latihan demo serangan dari pasukan dan alat utama sistem senjata (Alutsista) TNI Angkatan Darat Laut dan Udara, pendaratan amfibi, manuver lapangan dan ketangkasan dalam melumpuhkan lawan atau sasaran.

Baca juga: TNI Bantu Pengamanan dan Pemeliharaan Ketenagalistrikan PLN

Ia mengatakan tujuan latihan rutin ini untuk meningkatkan kualitas dan profesionalitas prajurit dalam menjaga kedaulatan negara. Sehingga, usai latihan akan ada evaluasi untuk menilai sejauh mana peningkatan dari kegiatan taktis ini terhadap prajurit.

"Namun usai Latgab ini tetap kita evaluasi temuan di lapangan karena setiap latian kita memerlukan kajian tentunya adalah untuk memperbaiki doktrin yang sudah kita miliki. Masing-masing angkatan juga mengkaji apa yang perlu diperbaiki dari hasil evaluasi kegiatan di lapangan yang dilaksanakan pada Latgab 2019," pungkasnya.(OL-5)