Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KOALISI Indonesia Maju (KIM) sejak awal telah berkomitmen untuk tetap bersatu dalam pilpres dan pilkada. Komitmen ini semakin kuat saat pilpres dan berhasil menjadikan Prabowo Subianto sebagai presiden terpilih.
Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Mauladi saat dihubungi menerangkan tetap bersatunya partai-partai dalam KIM merupakan cita-cita awal namun hal tersebut tidak bisa dipaksakan dalam pilkada karena pilihan berbeda.
"Paska pilpres kami di KIM tetap inginkan agar bisa bersatu dan bergabung di koalisi pilkada. Itu kan cita-cita awalnya begitu. Tapi bagi PAN menyadari bahwa di daerah memiliki geopolitik, geo ekonomi, sosial yang khas maka konfigurasi politik nasional ada yan sama dan ada yang berbeda konfigurasi daerah," terangnya, Jumat (26/7).
Baca juga : PAN Tetap Ajukan Zita Anjani untuk Pilkada Jakarta
Perbedaan konfigurasi politik daerah dengan pusat disadari oleh semua partai politik tidak hanya partai politik yang berada di KIM. Sehingga butuh aksi dan formula untuk memperkuat.
"Ini dirasakan oleh semua parpol dan oleh karena konfigurasi nasional berbeda sama daerah maka kita perkuat. Tapi jika ada yang berbeda maka harus memahami, menghormati keputusan masing-masing," ungkapnya.
Viva yang merespon pernyataan politisi partai Golkar Idrus Marham yang menyebut ada gesekan di internal KIM, disebut tidak benar. Perbedaan pilihan yang akan disorong dalam pilkada adalah wajar.
Baca juga : Empat Parpol Dukung Petahana di Pilkada Temanggung
"Di Jawa Timur sama, Jawa Tengah relatif sama. Banten, Sumbar tidak sama. Jadi secara natural saja kalau ada perbedaan konfigurasi daerah yang tidak sama untuk saling memahami. Gesekan itu tidak ada karena kita ingin diskusikan secara objektif dan transparan dan akal sehat," cetusnya.
Peneliti Centre for Strategic and International Studies (CSIS) Nicky Fahrizal mengemukakan pendapatnya terkait perbedaan konseptual partai politik di KIM.
"Prabowo punya program makan bergizi maka dia butuh kepala daerah yang senafas sama dia. Karena realitas di daerah berbeda," ucapnya.
Baca juga : Bawaslu belum Dapat Tindak Baliho Pilkada 2024
Menurutnya bersatunya parpol dalam koalisi di pilpres tidak sama dengan koalisi untuk pilkada. Sebab selain dinamika partai di daerah berbeda KIM sejak awal didesain untuk pilpres.
"KIM ini dibuat untuk menyokong pilpres, desainnya untuk pilpres. Kalau di pilkada berbeda dan belum tentu efektif untuk sokong pilkada. KIM juga riskan karena di dalamnya adalah partai pemain besar. Tidak mungkin kemudian Prabowo mengajarkan hal-hal dasar," paparnya.
Meski sebagai partai pemenang pilpres namun Gerindra tidak bisa menjadi penentu satu-satunya. Sebab partai lain seperti partai Golkar memiliki pengaruh besar salah satunya di Jawa Barat.
"Seperti golkar punya kekuatan di Jawa Barat maka tidak mungkin dia tidak memasang orang"
KIM seharusnya menemukan konsensus dalam koalisi untuk pilkada dengan komunikasi politik intens dan maraton.
"Memang itu tidak mudah dengan waktu mepet komunikasi politiknya harus maraton. Walau pemenang tetap harus memperhitungkan parpol lain salah satunya golkar," tukasnya.
Sebelumnya Ketua Dewan Pembina Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Golkar, Idrus Marham mengakui ada gesekan di internal Koalisi Indonesia Maju (KIM) soal siapa yang hendak diusung di pilkada. Sebab, masing-masing partai politik memiliki sosok yang ingin diusung. Namun gesekan itu, menurutnya, justru dikehendaki oleh presiden terpilih sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto. (Sru/Z-7)
Ketua DPD Perindo Palu, Andono Wibisono mengatakan, penyerahan B.1-KWK dilakukan DPP dalam forum Mukernas.
Lembaga Arus Survei Indonesia (ASI) merilis hasil survei terkait peta elektoral Pilkada Kabupaten Lombok Timur 2024. Elektabilitas M. Syamsul Luthfi menempati urutan tertinggi.
KETUA Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menyebut bahwa bakal ada Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus di sejumlah Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
KETUA Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan bahwa hanya ada dua pasangan calon (paslon) yang akan bertarung di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta 2024.
PAKAR politik Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) Ridho Al Hamdi mengatakan pelanggaran netralitas dalam pemilihan pemimpin sulit untuk dihilangkan.
PEMERINTAH seharusnya menekankan netralitas di pilkada tidak hanya pada penyelenggara pemilu tapi juga kepada aparatur dan pemerintah daerah serta seluruh penjabatnya.
Biden menyerahkan tiket pencalonan presiden dari Partai Demokrat kepada wakil presidennya, Kamala Harris.
EORANG ahli bedah jantung yang juga mantan Menteri Kesehatan Iran Masoud Pezeshkian berhasil memenangi Pemilihan Presiden (Pilpres) Iran.
PKB mendorong pemisahan pelaksanaan pileg dan pilpres dengan meminta revisi Undang-Undang (UU) Nomor 7 Tahun 2023 tentang Pemilu.
Menurut AHY, penyelenggaran pilpres dan pileg yang dilakukan serentak menyebabkan banyak calon anggota legislatif yang berkontestasi cenderung tidak dikenali.
Keserentakan pada Pemilu 2024 lalu merupakan salah satu dari lima model yang direkomendasikan Mahkamah Konstitusi (MK).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved