Ini Penyebab dan Cara Mengatasi Mesin Motor yang Overheat

PANAS pada mesin motor atau overheat jarang terjadi kepada pengendara yang melakukan aktivitas sehari-hari. Kasus ini kerap dialami oleh pembalap atau pengendara yang sedang melakukan touring.

Touring adalah melakukan perjalanan jarak jauh dengan menggunakan kendaraan baik mobil atau motor. Karena motor tersebut dipaksa melaju dengan kecepatan di bawah normal dan dipacu selama berjam-jam maka mesin pun akan terjadi overheat.

Terlebih lagi jika kendaraan tersebut mengangkut beban yang melebihi kapasitas motor. Selain itu untuk pembalap pun sama, motor akan dipacu dengan kecepatan tinggi sampai mesin panas.

Baca juga : 6 Penyebab Motor Boros Bensin, ini Cara Mengatasinya

Dari faktor-faktor tersebut bisa berakibat kepada mesin yang terlalu panas dan overheat. Tetapi masalah lainnya pun bisa terjadi karena mesin atau part lainnya di motor sudah aus atau sudah tua.

Part motor yang sudah tak layak pakai menjadi faktor utama resiko mesin cepat rusak hingga overheat. Lalu jika terjadi overheat maka mesin motor kalian akan tiba-tiba mati dengan sendirinya saat diperjalanan.

Berikut 5 Penyebab Mesin Motor Overheat

1. Mesin Motor Panas

Penyebab yang pertama adalah panasnya mesin motor. Penyebab ini adalah yang paling pasti namun jarang terjadi. Mesin motor kalian akan tiba-tiba mati dan tak bisa dihidupkan saat kondisi overheat.

Baca juga : Bahaya Mesin Motor Pakai Oli Palsu, Begini Ciri-ciri dan Cara Mengatasinya

Panasnya mesin karena motor kalian dipaksa terus melaju tanpa henti. Selain overheat part mesin lainnya yang ada di motor kalian bisa berdampak, seperti oli habis hingga poiston rusak.

2. Laju Kendaraan Terlalu Tinggi

Lalu selanjutnya laju kendaraan terlalu tinggi. Memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi sangat berbahaya untuk pengendara. Bukan hanya resiko keselamatan saja, namun untuk mesin motor pun sangat berdampak.

Biasanya jika pengendara melihat jalanan yang enak dan mulus serta lurus akan terbawa suasana untuk memacu kendaraannya. Namun resiko tersebut sangatlah tinggi dan bahaya. Baiknya hal itu jangan dilakukan.

Baca juga : Ini Penyebab Motor Mengeluarkan Asap Putih

3. Motor Terlalu Membawa Banyak Beban

Penyebab yang ketiga adalah motor terlalu terbebani. Seperti halnya motor kalian membawa banyak barang yang berat atau melaju di jalanan yang menanjak panjang dan terjal atau melewati jalanan rusak.

Faktor-faktor tersebut bisa membebani motor dan mesin. Jika hal tersebut terjadi mesin akan perlahan kehilangan tenaga lalu mendadak mati dan tak bisa dihidupkan kembali.

4. Masalah di Kelistrikan Motor

Selanjutnya adalah masalah pada kelistrikan motor. Masalah ini dan overheat sangatlah berkaitan dan paling banyak terjadi kasusnya saat kendaraan masuk ke bengkel. Kelistrikan adalah komponen utama agar motor bisa hidup.

Baca juga : Ini Penyebab Motor Sulit untuk Dihidupkan

Beberapa kelistrikan motor yang bisa menjadi faktor overheat adalah bermasalah pada spull, CDI, magnet, listrik body hingga aki. Jika ada diantara mereka yang rusak, korslet atau tak layak pakai maka mesin akan sering mati.

5. Aki Motor Sudah Tidak Layak Pakai

Penyebab yang terakhir adalah aki motor. Jangan disepelakan masalah ini, aki motor tidak hanya kalian cas atau isi saja saat sudah habis. Namun harus diketahui masalah dan kelayakannya.

Jika aki motor yang sudah tua atau tak layak maka akan sering bermasalah. Terlebih lagi kelistrikan motor ini sangat bersangkutan ke aki motor. Karena aki motor menjadi hal utama dalam kelistrikan.

Dari lima penyebab di atas pastinya beberapa faktor diantaranya bisa kalian atasi sendiri. Kalian perlu bersikap tenang saat terjadi mesin overheat.

Namun jika penyebabnya ada di bagian kelistrikan atau mesin baiknya segera bawa ke bengkel untuk langsung diperbaiki atau diganti dengan part baru.

Berikut Cara Mengatasi Mesin Motor Overheat

1. Istirahatkan Motor

Cara yang pertama, kalian bisa mengistirahatkan motor bila menempuh perjalanan jauh atau sedang touring atau mudik. Hitunglah jarak tempuh dan waktu sampai tujuan kalian.

Kalian bisa membagi jarak tempun dan waktunya saat berkendara dan istirahat. Jangan paksakan mesin motor kalian terus menerus dipacu hingga panas.

2. Periksa Mesin Motor

Lalu selanjutnya jika sudah terjadi mati mendadak, kalian bisa periksa kondisi mesin. Periksalah mulai dari bahan bakar, karburator, oli mesin sampai busi motor.

Jika sudah dicek, untuk memastikan motor bisa dihidupkan atau tidaknya kalian bisa semprot karurator dengan cairan pembersih atau bersihkan busi motor menggunakan amplas.

3. Cek Kelistrikan Motor

Selanjutnya kalian bisa mengecek kelistrikan jika motor mati mendadak. Biasanya masalah ada pada sikering motor atau kabel yang menempel di bagian bodi dalam motor.

Kalian bisa membuka body motor dan mengecek kabel-kabel tersebut. Selain itu cek juga apakah sikering motor kalian layak pakai atau tidaknya.

4. Dinginkan Mesin Motor

Cara yanbg terakhir adalah jika semuanya sudah dicek dan dirasa aman namun masih tak bisa nyala, baiknya kalian istirahatkan motor terlebih dahulu.

Tunggu beberapa jam sampai mesin motor dingin. Jangan dipaksa untuk dinyalakan, karena mesin akan menjadi jebol dan kembali mati dalam beberapa saat.

Dari tips di atas jika kalian mengalami overheat baiknya tenang, jangan panik. Motor akan bisa dihidupkan kembali jika suhu mesin sudah normal. (Z-12)