Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia (HMMI) secara resmi menggelar Automobile Technology Training & Internship (ATTI), sebuah program untuk meningkatkan pendidikan khususnya di bidang otomotif dan alih teknologi. Program pelatihan dan magang teknologi otomotif ini merupakan program yang memberikan kesempatan magang selama 6 bulan bagi 50 lulusan SMK di Bekasi, mulai 9 Juni 2021.
Inisiatif ini diharapkan dapat menginspirasi berbagai pihak yang ingin meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Untuk itu program magang ini berkolaborasi dengan pemerintah Kabupaten Bekasi guna memberikan pengalaman kerja langsung bagi para peserta magang.
President Director of HMMI YoonSeok Choi mengungkapkan kegembiraannya dengan hadirnya program ini, "Kami memiliki komitmen yang kuat dimana Hyundai selalu berinisiatif meningkatkan kualitas hidup dan memberdayakan sumber daya manusia di Indonesia. Kami juga sangat berterima kasih kepada Bupati Bekasi atas dukungannya untuk pelaksanaan program ini kedepannya," ujarnya, Rabu (9/6).
Choi menambahkan, dengan adanya program ATTI perusahaannya berharap upaya untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia khususnya di Kabupaten Bekasi dan sekitarnya akan berjalan dengan maksimal.
"Para peserta terpilih akan merasakan langsung budaya kerja yang diterapkan di Hyundai, mendapatkan pengalaman untuk semakin mengenal industri otomotif, dan merasakan tata kelola perusahaan yang dilakukan di Hyundai. Kami berharap program ini dapat memberikan kontribusi dan inovasi yang berdampak positif dan berkelanjutan, terutama di bidang pendidikan dan ketenagakerjaan," papar Choi.
Sebelumnya, HMMI telah memilih para peserta binaan dengan kriteria rekrutmen yang berlaku melalui proses screening dan wawancara. Para peserta yang terpilih akan mendapatkan pelatihan yang terdiri dari teori dan praktek selama periode pelaksanaan program magang.
Selama mengikuti program pelatihan, peserta akan mendapatkan teori dan pelatihan praktik. Materi pelatihannya sendiri terdiri dari Body, Paint, Assembly, Engine, dan Maintenance, mulai dari pengetahuan tentang industri otomotif, wawasan proses produksi, induksi tentang keselamatan, dan keahlian yang mendalam sesuai dengan departemen masing-masing.
Selain itu, setiap sesi teori akan diakhiri dengan peninjauan ulang, sesi sharing antara pemateri dan peserta, serta post-test untuk mengevaluasi pemahaman peserta terhadap materi yang telah diperoleh. Saat praktik, peserta akan dibimbing untuk menggunakan peralatan dasar dan pengukuran.
Para peserta akan menjalani pelatihan praktik tentang prosedur bolting, torsi, teknik pengelasan, peralatan menggunakan karbon dioksida, dan lainnya. Pelatihan praktik akan disertai proses evaluasi setiap minggu untuk meningkatkan kinerja peserta selama masa pelatihan.
Peserta akan memulai masa magang di HMMI sesuai divisi terkait selama 6 bulan. Tim rekrutmen akan mengevaluasi kinerja peserta selama pelatihan. Peserta yang telah memenuhi standar performa kerja di HMMI akan berkesempatan untuk bekerja sebagai karyawan HMMI.
“Kami sangat menyambut baik dan mendukung upaya Hyundai dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui program ini. Kami memahami bahwa program ini sejalan dengan misi Pemerintah Kabupaten Bekasi untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui pendidikan dan ketenagakerjaan. Kami berharap kontribusi Hyundai dalam kemajuan untuk kemanusiaan dapat bermanfaat bagi berbagai pihak, terutama untuk para peserta; serta agar inisiatif ini dapat menjadi contoh untuk diikuti oleh perusahaan lain.” ujar Bupati Bekasi, Eka Supria Atmaja. (S-4)
Wakil Menteri Ketenagakerjaan Afriansyah Noor memberikan apresiasi terhadap PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia
RMA Indonesia merupakan satu-satunya distributor resmi Mahindra Tractor di Tanah Air. Sementara, Mahindra FES adalah produsen traktor terbesar di dunia berdasarkan volume.
DFSK Gelora E Blind Van membukukan pemesanan sebesar 212 unit, disusul Seres E1 L-Type sebanyak 126 unit.
Total pengunjung yang hadir sepanjang penyelenggaraan GIIAS 2024 pada 18-28 Juli lalu mencapai 475.084 orang.
GIIAS 2024 telah berlangsung, dan beberapa model mobil baru mencuri perhatian pengunjung serta mencatat penjualan yang mengesankan.
Hadirnya Ioniq 5 N diharapkan dapat memenuhi kebutuhan para pelanggan yang menginginkan pengalaman berkendara yang tak terlupakan dari mobil berperforma tinggi.
OIKN bersama Hyundai Motors Company menggelar uji coba taksi terbang atau sky taxi di hanggar Bandar Udara Aji Pangeran Tumenggung (APT) Pranoto, Samarinda, Kalimantan Timur, Senin (29/7).
Hyundai telah menurunkan asumsi pasar mobil ke level 800 ribu unit. Selain memperkenalkan produk baru, Hyundai juga berkomitmen untuk tidak menaikkan harga produk.
Jokowi menegaskan pemerintah tak tergantung pada satu perusahaan.
Untuk mencegah masalah pada mobil saat berkendara, misalnya mogok di tengah jalan, Jelita perlu rutin mengecek kondisi kendaraan, khususnya saat akan dikendarai.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved