Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

HMMI Umumkan Pemenang Hyundai Start-Up Challenge

RO
16/11/2020 22:06
HMMI Umumkan Pemenang Hyundai Start-Up Challenge
.(HMMI)

PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia (HMMI) mengumumkan empat pemenang startup dan satu pemenang favorit Hyundai Start-Up ChallengeInisiatif ini merupakan program akselerasi untuk membantu para startup sosial dalam menggunakan potensi mereka yang memberikan kontribusi dan dampak sosial kepada masyarakat dengan tagline 'The Better, The Bigger Impact'.

Hyundai Start-up Challenge merupakan kegiatan yang berkelanjutan di bawah program CSR untuk menemukan dan membina wirausaha muda dengan ide-ide inovatif serta solusi kreatif untuk sektor pendidikan, ketenagakerjaan, maupun lingkungan.

Di Indonesia kegiatan ini telah dimulai sejak awal tahun dan berhasil mengumpulkan ratusan pendaftar. Tahun ini, Hyundai Start-Up Challenge 2020 telah menerima lebih dari 300 kiriman aplikasi dari peserta di seluruh Indonesia.

President of Hyundai Motor Asia-Pacific Headquarters YoungTack Lee mengungkapkan bahwa perusahaannya memiliki tujuan untuk menciptakan masa depan yang berkelanjutan bagi seluruh masyarakat.

"Kegiatan ini merupakan komitmen kami guna mendukung program startup bagi wirausahawan lokal Indonesia. Kami telah melihat dampak yang positif dari setiap peserta program, dan kami akan terus mengadakan kompetisi ini untuk mengumpulkan startup berkualitas yang lebih banyak lagi di masa mendatang," ujar Young.

Pemenang Hyundai Start-Up Challenge tahun ini masing-masing adalah: 1. Wakhyu Budi Utami dari Rumah Mocaf yang berhak mendapatkan hadiah Rp500 juta, 2. Galih Dandung Akbar G dari Pictafish berhak mendapatkan Rp300 juta, 3. Andhika Mahardika dari Agradaya mendapatkan Rp200 juta, dan 4. Muhammad Thoyib dari Indigo Buru Baru menerima hadiah Rp200 juta. Sedangkan Juara favorit diraih Aminudi dari Biomagg Indonesia yag mendapatkan hadiah Rp5 juta.

Sebagai pemenang pertama, Wakhyu Budi Utami mengatakan bahwa dengan pendanaan ini ia akan melanjutkan upaya untuk mewujudkan impian bahwa suatu saat Indonesia bisa memiliki kedaulatan pangan, khususnya singkong yang dapat mengangkat martabatnya. 

"Kami juga dibekali dengan bimbingan melalui kuliah singkat dari para ahli tentang bagaimana kami dapat bertahan untuk tetap mengelola bisnis di situasi pandemi. Keseluruhan proses kegiatan ini tentunya memberikan semangat lebih untuk menjadi lebih baik, dan memberikan dampak yang lebih besar bagi lingkungan sekitar," ujar Wakhyu.

Pemenang Start-Up Challenge dipilih berdasarkan komitmen mereka untuk berpartisipasi di seluruh program dan kemampuan untuk membuat rencana bisnis yang nyata dan dapat ditindaklanjuti. Sehingga bisnis yang dimiliki dapat menciptakan dampak yang lebih signifikan daripada yang telah mereka berikan kepada masyarakat, dimana hal tersebut mencakup pendidikan tentang lingkungan dan ketenagakerjaan. (S-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Suplemen
Berita Lainnya