Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Jonatan Christie Satu-satunya Harapan di Kejuaraan Bulu Tangkis Asia

Khoerun Nadif Rahmat
13/4/2024 06:48
Jonatan Christie Satu-satunya Harapan di Kejuaraan Bulu Tangkis Asia
Peublu tangkis tunggal putra Indonesia Jonatan Christie(AFP)

Jonatan Christie menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang lolos ke partai semifinal Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2024. Catatan positif itu diukir setelah sukses menyingkirkan wakil Malaysia, Lee Zii Jia, di babak perempat final.

Jojo, demikian sapaan akrabnya, menang mudah dua gim langsung dengan skor 21-11, 21-6 dalam pertandingan yang dihelat di Ningbo Olympic Sports Center, Tiongkok, kemarin. Ia mengaku bisa tampil maksimal karena mampu mengontrol permainan. Jojo telah mempelajari strategi lawan dari pertemuan-pertemuan sebelumnya.

"Puji Tuhan, saya bisa meraih kemenangan atas Lee Zii Jia. Ia terlihat beberapa kali kurang tenang dan akhirnya membuat kesalahan sendiri," ujar Jojo selepas pertandingan.

Baca juga : 4 Wakil Indonesia Siap Berlaga di Perempat Final BAC

Pada partai semifinal, pemain yang kini menempati ranking lima dunia itu akan berhadapan dengan wakil tuan rumah, Shi Yu Qi. Pemain Tiongkok itu duduk di urutan kedua dunia.

Pada laga perempat final, Shi Yu Qi mengalahkan pemain asal Thailand Kunlavut Vitidsarn dengan skor 22-20, 21-13. Jojo pun menyadari laga berikutnya tidak akan berjalan dengan mudah.

"Saya berharap besok bisa kembali menampilkan yang terbaik," tandasnya.

Baca juga : Indonesia Pastikan Mengirimkan Wakil Bulu Tangkis ke Olimpiade Paris 2024

Sementara itu, tiga wakil Indonesia lainnya yakni tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting, ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dan tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung harus berhenti di babak perempat final. Mereka sama-sama kalah dari pemain asal Tiongkok.

Ginting menyerah dari Li Shifeng dalam dua gim langsung dengan skor 9-21, 11-21. Kemudian, Fajar/Rian dikandaskan Liang Weikeng/Wang Chang setelah memberikan perlawanan sengit. Mereka kalah dalam pertarungan tiga gim dengan skor 19-21, 21-12, 17-21.

Terakhir, langkah Gregoria juga terhenti usai tumbang dari Chen Yufei. Ia dikalahkan dalam dua gim langsung dengan skor 16-21, 19-21. Gregoria mengaku tidak tampil dengan baik dan banyak membuang kesempatan yang dimiliki.

Baca juga : Jadwal Tanding Cabor Bulu Tangkis Asian Games Hangzhao 2022

"Kesempatan sebenarnya ada, tapi untuk mengejar kesempatan itu butuh perjuangan. Yang saya alami di tengah lapangan tadi, rasanya tidak mencerminkan sebuah perjuangan yang maksimal," ungkap Gregoria.

Ia menyebut ada rasa tidak nyaman saat bertanding yang menyelimuti dirinya. Hal itu yang membuat permainannya kacau dan harus kalah di delapan besar.

"Saya kalah oleh diri sendiri dan keadaan yang tidak nyaman karena kesalahan saya sendiri. Hal itu yang membuat permainan saya tidak berkembang," tuturnya.

Ke depan, para pemain bakal fokus menatap turnamen-turnamen selanjutnya yakni Kejuaraan Beregu Thomas-Uber Cup pada April, dan Indonesia Terbuka pada Juni. Dua kejuaraan itu menjadi sangat penting karena menentukan posisi unggulan para atlet di Olimpiade 2024 Paris. (Ant/Z-11)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika
Berita Lainnya