Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KEPALA Tim Balap Ferrari Frederic Vasseur mengatakan menyoroti masalah keandalan yang memengaruhi performa mereka sepanjang Formula 1 musim 2023.
"Kami mempunyai masalah keandalan. Tapi secara keseluruhan, kami juga menunjukkan progres positif di balapan terakhir (GP Abu Dhabi)," kata Vasseur seperti dilansir dari Antara.
Adapun sejauh ini, Ferrari hanya membukukan satu kemenangan yang diraih oleh Carlos Sainz di Singapura, serta total tujuh podium dalam 11 balapan.
Menyoroti akhir musim mereka di Abu Dhabi, Vasseur merasa tim melewatkan sejumlah momentum dan peluang. Meski demikian, ia tetap yakin bahwa dengan terus berusaha, ia dan tim bisa kembali tampil kompetitif atau bahkan mematahkan dominasi Red Bull.
Baca juga: Russell Yakin Mercedes Bisa Bangkit dan Kompetitif pada Musim 2024
"Jika melihat tiga atau empat balapan terakhir, kami selalu berada di baris pertama, kami bertarung dengan Red Bull, dan kami harus menjaga momentum ini untuk tahun depan," ujar dia.
Pria yang pindah dari Alfa Romeo ke Ferrari itu pun tak menampik bahwa ia memiliki tekanan tersendiri untuk memimpin salah satu tim favorit di grid F1 tersebut.
"Saya pikir tingkat ekspektasinya agak terlalu tinggi pada awalnya dan ketika kami tiba di Bahrain semuanya cukup baik, tapi kemudian di Jeddah dan seterusnya menjadi sulit. Kami mengalami momen yang cukup sulit pada periode musim ini," kata Vasseur.
Baca juga: Verstappen Sebut Red Bull Miliki Banyak Pengembangan Mobil
Vasseur pun menyimpulkan masalah keandalan yang ia sebutkan di awal berdampak pada konsistensi para pembalap sepanjang tahun ini. Sehingga, hal itu lah yang ingin ia dan tim perbaiki pada musim mendatang.
"Saya pikir secara keseluruhan, ini lebih merupakan masalah keandalan. Ada ruang untuk perbaikan di tahun depan, tapi saya tidak ingin terlalu optimistis. Namun, jika dilihat dari akhir musim ini, saya pikir kami harus membangun dinamika ini," kata Vasseur.
Ia melanjutkan, akhir positif bagi Ferrari pada 2023 akan menjadi sebuah dorongan ekstra bagi tim yang ingin mengakhiri puasa gelar selama 15 tahun. 2008 menandai kemenangan terakhir mereka di klasemen konstruktor, sementara 2007 merupakan kemenangan terakhir pembalap mereka bersama Kimi Raikkonen.
"Kita harus membuahkan hasil, itu adalah satu-satunya motivasi," ujar pria asal Prancis itu. (Z-6)
Perpanjangan kontrak itu dilakukan setelah Eksekutif Kepala McLaren Zak Brown menyebut Andrea Stella membawa pengaruh besar sejak menjabat pada akhir 2022
Tim Williams, Senin (29/7), mengumumkan bahwa Carlos Sainz, yang kontraknya tidak diperpanjang oleh Ferrari, akan bergabung dengan mereka mulai musim 2025.
Pembalap tim Red Bull Sergio Perez dinis ketujuh di GP Belgia, Minggu (28/7), setelah mengawali balapan di posisi start kedua.
Carlos Sainz akan membalap bersama Alexander Albon untuk tim Williams setidaknya hingga musim 2026.
Selepas balapan diketahui mobil yang digunakan George Russell lebih ringan 1,5 kilogram dari aturan yang telah ditetapkan sehingga pembalap Mercedes itu didiskualifikasi.
Dalam balapan di Sirkuit Spa-Francorchamps, Minggu (28/7), George Russell mencatatkan waktu tercepat 1 jam 19 menit 57,040 detik atau unggul +0,526 detik dari Lewis Hamilton .
Carlos Sainz, yang akan meninggalkan Ferrari, telah dikaitkan dengan beberapa tim, dengan dua tim paling konsisten dirumorkan adalah Alpine dan Williams.
Carlos Sainz membukukan catatan waktu tercepat di FP 1 sebelum finis ketiga di FP 2 sementara Max Verstappen finis kedua di dua sesi latihan bebas itu.
CARLOS Sainz menegaskan dia tidak terburu-buru memutuskan masa depannya meski beberapa tim mulai kehilangan kesabaran dengan pembalap Spanyol itu.
Toto Wolff mengaku tidak ingin terburu-buru mengambil keputusan final terkait jajaran pembalap di Mercedes.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved