Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
MAX Verstappen mengucapkan terima kasih kepada petinggi Formula 1 Franz Tost, yang akan pensiun, saat merayakan keberhasilannya menjadi juara di GP Abu Dhabi, Minggu (26/11).
Setelah 18 tahun memimpin tim junior Red Bull, Tost berada di pit Alpha Tauri di laga terakhirnya di Formula 1.
"Terima kasih kepada semua orang," ujar Verstappen setelah membukukan kemenangan ke-19 pada musim ini.
Baca juga: Ferrari Dominasi Sesi Latihan Abu Dhabi: Leclerc Tercepat, Sainz Alami Kecelakaan
"Terima kasih juga kepada Franz Tost. Dia banyak membimbing kami. Ini adalah balapan terakhirnya. Jadi, terima kasih, Franz," lanjutnya.
AFP/Rudy Carezzevoli/Getty Images--Prinsipal Alpha Tauri Franz Tost
Verstappen berkembang dari pembalap berjuluk Mad Max, di awal kariernya, karena gaya membalapnya yang agresif, menjadi mesin pemecah rekor yang tidak terhentikan.
Pada Minggu (26/11), dia menjadi pembalap pertama yang mengakhiri musim dengan memimpin di lebih dari 1.000 lap--1.003 dari 1.325 lap yang ada, yang berarti 75,7% lap, memecahkan rekor berusia 60 tahun yang dipegang Jim Clark, yang memimpin di 506 dari 708 lap ataiu 71,47% pada 1963.
Baca juga: Bos Mercedes dan Ferrari Diperingatkan karena Mengumpat di GP Las Vegas
"Musim ini sangat luar biasa. Balapan ini sangat emosional, terutama saat saya akan berada di mobil ini untuk terakhir kali pada musim ini. Saya sangat bangga dengan balapan terakhir kami dan saya mengucapkan terima kasih kepada semua yang ada di Red Bull. Akan sulit mengulang apa yang kami capai pada musim ini," papar Verstappen.
"Namun, kami ingin selalu menjadi lebih baik. Kami akan bekerja keras pada musim depan dengan mobil yang kompetitif," lanjutnya.
Di akhir musim 2023 ini, Verstappen kembali membukukan rekor di Formula 1, sebagai pembalap termuda yang mencetak poin, juara termuda, pencetak lap tercepat termuda, dan pembalap termuda yang membukukan posisi pole, kemenangan, dan lap tercepat di balapan yang sama.
Verstappen juga memegang rekor sebagai peraih jumlah podium terbanyak dalam satu musim (21), kemenangan terbanyak (19), poin terbanyak (575), dan kemenangan beruntun terbanyak (10). (AFP/Z-1)
Pembalap yang bergabung dengan Aston Martin dari Alpine pada musim ini tersebut mengalami musim ini dengan enam kali naik podium di delapan balapan pertama.
Pembalap Ferrari Charles Leclerc berhasil menempati posisi teratas, namun rekannya Carlos Sainz mengalami kecelakaan saat sesi latihan kedua GP Abu Dhabi.
Pembalap Belanda itu melibas sirkuit Yas Marina dengan lap satu menit 25,146 detik demi mengungguli juara GP Sao Paulo George Russell dari tim Mercedes.
Posisi Masi berada di ujung tanduk setelah dia dituding melanggar aturan untuk memberi kesempatan Max Verstappen mengalahkan Lewis Hamilton di balapan pamungkas, GP Abu Dhabi.
Insiden Latifi menabrak tembok di lap kelima sebelum berakhirnya GP Abu Dhabi menyebabkan Verstappen bisa menyalip Hamilton untuk menjadi juara Formula 1.
Pembalap tim Red Bull Sergio Perez dinis ketujuh di GP Belgia, Minggu (28/7), setelah mengawali balapan di posisi start kedua.
Meski menempati posisi terdepan sesi kualifikasi, Max Verstappen akan memulai balapan pada posisi ke-11 usai terkena penalti 10 grid karena Red Bull terkena penalti.
Pembalap Red Bull Max Verstappen menyiapkan strategi agar bisa kembali kompetitif untuk menghadapi rangkaian Grand Prix Belgia di Sirkuit Spa-Francorchamps, Sabtu.
Setelah memenangkan tiga GP Belgia terakhir, Verstappen mengatakan akan berusaha untuk kembali ke performa terbaiknya dengan kemenangan keempat.
Max Verstappen blak-blakan menyuarakan pendapatnya tentang strategi yang dipilih tim, performa mobilnya, dan cara mengemudi para pesaingnya sepanjang GP Hongaria.
Max Verstappen menunjukkan rasa frustrasinya setelah kualifikasi Grand Prix Hongaria, di mana ia finis di posisi ketiga di belakang pembalap McLaren Lando Norris dan Oscar Piastri.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved