Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PETENIS nomor satu dunia Iga Swiatek berhasil lolos ke babak final San Diego Terbuka 2022. Bertarung sengit sepanjang 2 jam 6 menit, Swiatek sukses memetik kemenangan 4-6, 6-2, dan 6-2 atas wakil tuan rumah Jessica Pegula, Minggu (16/10) dini hari WIB.
Hujan yang mengguyur pada saat memasuki set kedua membuat pertandingan ditunda selama sekitar 1 jam. Kondisi itu pun dimanfaatkan Swiatek untuk melepas ketegangan dengan memainkan teka-teki silang (TTS).
Saat pertandingan kembali bergulir, Swiatek pun langsung siap dengan performa terbaiknya, Petenis Polandia itu bangkit dari ketertinggalan set pertama dengan langsung memimpin 3-0 di set kedua. Tren positif itupun terus berlanjut dan sukses membawanya merebut kemenangan.
Baca juga: Swiatek Dipastikan Absen Bela Polandia di Final Piala Billie Jean King
"Sejujurnya, saat pertandingan ditunda dengan waktu yang cukup lama saya tidak tahu apa yang harus saya lakukan. Tapi kemudian saya mengisi waktu dengan memainkan teka-teki silang. =Ssaya tidak tahu tapi saya merasa itu membuat saya untuk tetap fokus dan menjadi lebih relaks," tutur Swiatek dikutip dari WTA, Minggu (16/10).
Kemenangan ini menjadi yang ke-63 kalinya bagi Swiatek pada musim 2022, sekaligus menjadi kemenangan keempat kalinya atas Pegula pada tahun ini.
Selanjutnya, juara Grand Slam tiga kali itu akan bermain untuk memperebutkan mahkota juara melawan pemenang laga antara petenis Amerika Serikat (AS) Danielle Collins dan petenis Kroasia Donna Vekic. (WTA/OL-1)
Rentetan 25 laga tanpa kekalahan Iga Swiatek di Roland Garros diakhiri oleh Zheng Qinwen di semifinal Olimpiade Paris 2024, Kamis (1/8).
Yulia Putintseva bangkit usai kalah di set pertama putaran ketiga Wimbledon untuk mengalahkan Iga Swiatek 3-6, 6-1, dan 6-2.
Iga Swiatek menjadi petenis pertama yang memenangi lebih dari 20 pertandingan berturut-turut sebagai peringkat 1 dunia sejak Serena Williams antara Final WTA 2014 dan Madrid 2015.
Iga Swiatek mencatatkan rekor 18-0 dalam pertandingan putaran pertama turnamen Grand Slam dan telah mengumpulkan 72 kemenangan tunggal Grand Slam.
Iga Swiatek, yang merengkuh gelar Prancis Terbuka selama tiga tahun secara beruntun, menegaskan tekadnya untuk meraih medali emas Olimpiade.
Pekan lalu, Iga Swiatek menjadi petenis termuda yang memenangi tiga gelar tunggal Roland Garros berturut-turut, meraih gelar WTA Tour ketiga berturut-turut dan kelima musim ini.
Kemenangan atas Jessica Pegula tesebut merupakan kali pertama Emma Raducanu mengalahkan petenis peringkat 10 besar dunia.
Jessica Pegula mengalahkannya Anna Kalinskaya, yang merupakan petenis nonunggulan, 6-7 (0), 6-4, dan 7-6 (3) dalam tempo 2 jam dan 38 menit.
Jessica Pegula belum memainkan pertandingan resmi sejak Piala Billie Jean King, pertengahan April lalu.
Pegula belum memainkan pertandingan resmi sejak Piala Billie Jean King pada pertengahan April.
Daria Kasatkina dari Rusia berhasil mencapai final turnamen lapangan tanah liat WTA Charleston Terbuka setelah mengalahkan Jessica Pegula dari Amerika Serikat dalam pertandingan semifinal.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved