Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
ATLET selancar ombak Indonesia Rio Waida menjadi pemuncak tangga Challenger Series (CS) Liga Selancar Dunia (World Surf League).
Menurut laman WSL, Rabu (28/9), Rio berada pada peringkat pertama dengan 21.050 poin yang berjarak cukup lebar dari peselancar Italia Leonardo Fioravanti yang menempati posisi kedua dengan 17.665 poin.
Peselancar berdarah Indonesia-Jepang itu berpotensi masuk World Championship Tour (WCT) karena Top 10 Challenger Series akan dipromosikan ke divisi teratas yang menjadi tempat top 34 atlet selancar ombak dunia berkompetisi
"Secara hitung-hitungan mestinya masuk ya, apalagi untuk masuk WCT harus top 10 di ranking CS-nya. Tapi saya tidak berani berandai-andai
memberi pernyataan sebelum ada konfirmasi resmi dari WSL," kata Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Selancar Ombak Indonesia (PB PSOI) Arya Subyakto seperti dikutip Antara di Jakarta, Rabu.
Menduduki puncak peringkat CS, Rio, yang tembus 16 besar Olimpiade Tokyo 2020, sukses menjuarai Sydney Surf Pro 20222 nomor Open Mens di Manly Beach, Australia, pada 17-24 Mei.
Baca juga: One Fight Night 2 Janjikan Lahirnya Sejarah Baru
Kemudian pada Juli, peselancar berusia 22 tahun itu menjuarai Balito Pro 2022 di Ballito, KwaZulu-Natal, Afrika Selatan.
Berbekal dua gelar tersebut, Rio pun siap tampil mengesankan lagi di Ericeira, Portugal, yang menjadi pemberhentian kelima dari delapan ajang CS tahun ini, yang akan berlangsung pada 1-9 Oktober 2022.
Peselancar andalan Indonesia itu meraih perak dalam ISA World Surfing Games 2022 di Huntington Beach, California, Amerika Serikat, pekan lalu.
Dalam unggahan media sosial miliknya, Rabu, Rio mengaku sudah berada di Ericeira yang berada tepi pantai barat Portugal dan dianggap
sebagai ibu kota selancar Eropa.
Untuk CS di Portugal, Rio akan berkompetisi bersama rekan senegara I Ketut Agus yang juga ikut berjuang dalam memperebutkan slot Olimpiade pekan lalu. (Ant/OL-16)
Atlet selancar ombak Indonesia, Rio Waida, merasa mati rasa seusai kekalahannya pada babak kedua Olimpiade Paris 2024, Senin (29/7).
LANGKAH atlet selancar Indonesia Rio Waida terhenti di Olimpiade 2024 Paris. Rio Waida yang tampil di nomor individu putra tersisih usai kalah di putaran kedua.
Di babak kedua atau babak eliminasi, Rio Waida akan berkompetisi di Heat 3 bersama dengan peselancar Afrika Selatan Jordy Smith.
Awalnya, Rio Waida dan keluarganya tinggal di Jepang. Kemudian saat Rio berumur lima tahun, ia dan keluarganya pindah ke Indonesia.
Di ajang WSL Tahiti Pro, yang berlangsung akhir Mei lalu, Rio Waida berhasil menembus 16 besar setelah mencatatkan dua ombak terbaiknya 7,17 dan 6,87 dengan total 14,04 poin.
Massa otot Rio Waida perlu ditingkatkan mencermati karakteristik ombak di Pantai Teahupo'o, Tahiti yang terkenal ganas dengan ketinggian bisa mencapai belasan meter.
Di babak kedua, Rio harus mengakui keberuntungan yang Jordy Smith dari Afrika Selatan. Kondisi ombak yang kurang mendukung membuat Rio harus menunggu ombak besar datang meski tak kunjung datang
Rio saat ini dalam kondisi sehat dan siap untuk berkompetisi di Olimpiade Paris 2024, yang berlokasi di Pantai Teahupo'o, Tahiti.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved