Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PEMANAH Riau Ega Agatha Salsabilla mengatakan kepercayaan diri dan ketenangan menjadi kunci kemenangan Indonesia atas Amerika Serikat (AS) di babak eliminasi beregu campuran Olimpiade Tokyo 2020.
Bertanding di Yumenoshima Ranking Field, Tokyo, Sabtu (24/7), tim beregu campuran Indonesia, Riau Ega dan Diananda Choirunisa berhasil melewati tim AS yang diwakili pemanah veteran Brady Ellison dan Mackenzie Brown.
Kemenangan tersebut cukup mengejutkan mengingat hasil kualifikasi antara kedua tim cukup timpang. Indonesia hanya menempati posisi ke-15 dari 16 negara yang lolos dengan mencatatkan 1.297 poin, sedangkan AS berada di peringkat kedua dengan total 1.350 poin.
Baca juga: Kalahkan AS, Tim Panahan Indonesia ke Perempat Final Beregu Campuran
"Kuncinya tadi percaya diri saja menghadapi lawan dan berusaha tenang," kata Ega seusai laga, dalam kutipan KOI.
"Di sini memang ada masalah angin (venue lebih berangin), tetapi Alhamdulilah tadi kami dapat mengatasinya. Semoga hasil ini bisa menjadi
langkah awal yang bagus untuk kami," tambah dia.
Sementara itu, Brady Ellison, yang merupakan pemanah nomor satu dunia mengaku tidak menyangka dirinya bisa dikalahkan Indonesia.
"Sejujurnya, saya tidak menyangka. Saya benar-benar berharap memenangi medali hari ini," katanya.
Sementara itu, rekan Ellison, Mackenzie Brown mengaku cukup frustasi karena harus bertanding di depan tribun kosong.
"Ini seharusnya menjadi momen besar yang bisa membuat kami semangat setiap kali berjalan ke arena. Tapi nyatanya hanya kami yang ada
di sini," kilah Brown.
"Kekalahan ini mengecewakan. Perjuangan lima tahun berlatih untuk Olimpiade, tapi tidak ada penonton di sini agak sedikit membuat
frustasi," lanjutnya.
Indonesia menang dengan skor 5-4 atas pasangan Amerika Serikat. Meski sempat disusul pada dua set terakhir, Riau Ega/Diananda berhasil melanjutkan set penentuan atau shoot-off point dengan nilai sempurna 10 dan 10, sedangkan AS hanya 8 dan 10.
Di perempat final, Riau Ega/Diananda akan berhadapan dengan pasangan Turki, Mete Gazoz/Yasemin Anagoz. (Ant/OL-1)
Pada nomor 10 meter Air Riffle, Fathur Gustafian menduduki posisi ke-15 dengan 628,7 poin dan posisi ke-43 di nomor 50 meter 3 position dengan poin 574 dari 19 kali tembakan.
Andy Murray, yang telah memenangkan dua medali emas Olimpiade, dan pasangannya, Dan Evans, menyerah 6-2 dan 6-4 dari pasangan Amerika Serikat (AS) Taylor Fritz dan Tommy Paul.
Saat melawan wakil Korea Selatan Lim Shihyeon di babak 32 besar panahan perorangan putri Olimpiade Paris 2024, Rezza Octavia sama sekali tidak mampu berbicara banyak.
Jorji, sapan Gregoria Mariska, menang atas wakil Korea Selatan, Kim Ga Eun dengan skor akhir, 21-4, 8-21, dan 23-21 di Porte de la Chapelle Arena, Paris, Jumat (2/8) dini hari WIB.
Rentetan 25 laga tanpa kekalahan Iga Swiatek di Roland Garros diakhiri oleh Zheng Qinwen di semifinal Olimpiade Paris 2024, Kamis (1/8).
Rifda Irafanaluthfi menceritakan cedera tersebut bermula saat menjalani latihan hari kedua di Paris dan merasakan ketidaknyamanan di lutut kanannya.
Di babak eliminasi 1/8 atau perempat final, atlet asal Surabaya tersebut akan ditantang atlet panahan India, Bhajan Kaur.
Atlet panahan Tim Indonesia, Diananda Choirunisa memastikan lolos ke babak 1/8 eliminasi untuk nomor individual recurve putri Olimpiade 2024 Paris
Atlet panah Indonesia Syifa Nurafifah Kamal tersingkir di babak awal Olimpiade 2024 pada nomor perorangan putri.
Atlet panahan Indonesia, Diananda Choirunisa lolos ke babak selanjutnya dalam nomor individual putri Olimpiade Paris 2024.
Diananda Choirunisa, Rezza Octavia, dan Syifa Nur Afifah harus mengakui keunggulan dari tim Tiongkok, Yang Xiaolei, Li Jiaman, dan An Qixuan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved