Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KOMITE Olimpiade Indonesia (KOI) memberi ultimatum keras kepada federasi olahraga nasional (PP/PB) yang akan memberangkatkan atletnya ke Olimpiade 2020 Tokyo. KOI menuntut jajaran pengurus untuk memantau ketat aktivitas atlet, pelatih, dan ofisial jelang keberangkat menuju Tokyo, Jepang.
Ketua Umum KOI Raja Sapta Oktohari mengatakan, pengawasan ketat perlu dilakukan, terlebih pesta olahraga multi cabang paling bergengsi di dunia ini bergulir 21 hari lagi. Pengurus juga diminta untuk memastikan aktivitas semua pihak yang akan berpartisipasi di Olimpiade Tokyo terpantau dan dibatasi.
“Ancaman Covid-19 nyata. Lihat sekitar kita, saudara dan kerabat banyak yang terinfeksi dan meninggal. Olimpiade tinggal tiga pekan lagi dan NOC Indonesia memberi ultimatum keras bahwa semua yang terlibat di Olimpiade harus dipantau intensif. Jangan sampai ada yang terpapar Covid-19 dan batal berangkat,” kata Okto, sapaan Raja Sapta dalam keterangan resminya, Jumat (02/07).
Dalam penyelenggaraan Olimpiade nanti, Panitia Penyelenggara Olimpiade (TOCOG) akan memberi aturan ketat untuk seluruh kontingen yang datang ke Tokyo, termasuk atlet yang mengikuti training camp. Diperkirakan regulasi karantina yang diterapkan juga akan dibagi berdasarkan tingkat kasus Covid-19 di negara peserta. Mulai awal Juli, Indonesia masuk Grup II Bersama Bangladesh, Mesir, Malaysia, Uganda, dan Inggris.
“Itu info non-official karena kami belum menerima surat resmi TOCOG. Tapi yang perlu menjadi catatan adalah klafisikasi regulasi karantina ini fluktuatif, sehingga kami berharap PPKM Darurat Jakarta-Bali yang diterapkan pemerintah bisa membuat kasus turun dan Indonesia tak lagi berada di Grup II,” sebut Sekretaris Jenderal KOI, Ferry J Kono.
Aturan karantina yang berlaku di Grup II adalah atlet dan official wajib tes selama tiga hari beruntun sebelum berangkat ke Jepang. Saat tiba, kontingen diwajibkan membatasi kontak fisik dengan delegasi dari negara lain. Ini juga berlaku untuk tim yang datang lebih dulu untuk aklamatisasi.
Sementara saat penyelenggaraan, semua yang terlibat akan dilakukan tes saliva selama tiga hari pertama sejak kedatangan di Jepang. Setelahnya TOCOG juga memberlakukan tes rutin dengan durasi ditentukan sesuai dengan perannya masing-masing.
Baca juga : Aktivis Lingkungan Belanda Tolak GP Formula 1
Ferry menjelaskan, saat ini belum ada perubahan terkait jadwal keberangkatan Kontingen Indonesia ke Tokyo. Dijelaskannya keberangkatan nantinya akan terbagi menjadi 5 kloter. Pertama, tim bulu tangkis akan berangkat terlebih dahulu untuk menjalani training camp di Kumamoto pada 8 Juli, dilanjutkan advance team (15 Juli).
Ketiga adalah panahan, menembak, rowing, surfing, angkat besi, serta renang pada 17 Juli. Keempat adalah Ketua Umum KOI, Chef de Mission bersama tim pada 20 Juli, dan terakhir adalah atletik pada 24 Juli.
“Berdasarkan jadwal itu kami sebenarnya sudah memberikan spare 5 hari sehingga tetap memiliki waktu karena rata-rata atlet Indonesia bertanding 24 Juli. Jika pun ada perubahan, mungkin yang harus dipikirkan adalah kloter terakhir,” kata Ferry.
“Terpenting, kami ingin membuat Kontingen Indonesia safe saat masuk Tokyo dan berada di sana sehingga kita bisa memberikan kenyamanan bagi semuanya, baik masyarakat lokal dan seluruh pihak yang berparitisipasi di Olimpiade Tokyo.” terangnya.
Adapun nantinya, Kontingen Olinpiade Indonesia berjumlah 84 orang, yakni 54 orang merupakan atlet dan official dan 30 lain di antaranya adalah tim dokter, masseur, dan atase.
Khusus atlet, Indonesia memberangkatkan 28+1 atlet yang akan tampil pada delapan cabang olahraga (cabor), yakni bulu tangkis (11), panahan (4), menembak (1), rowing (2), angkat besi (5), renang (2), atletik (2), dan surfing (1+1 alternated athlete). (OL-7)
Lima dari enam atlet di Olimpiade Paris 2024 yang dinyatakan positif covid-19 merupakan atlet polo air Australia, dan satu merupakan atlet renang Inggris.
Selama masih ada rasis dan diskriminasi, olahraga kita tidak akan pernah naik level. Mental ini yang harus dibenahi.
Setelah kalah di semifinal Piala Asia U-23, timnas Indonesia masih memiliki dua jalur lagi untuk lolos ke Olimpiade Paris 2024.
Atlet balap sepeda Bernard Benyamin van Aert memastikan mendapatkan tiket ke Olimpiade Paris 2024, Juli, untuk nomor disiplin track.
KOMITE Olimpiade Indonesia (KOI/NOC Indonesia) menaruh harapan tim sepak bola Indonesia U-23 terus melaju di Piala Asia U-23 2024 Qatar.
Nurul Akmal berhasil memastikan diri sebagai atlet Indonesia ke-10 yang lolos ke Olimpiade Paris 2024 setelah mendapat realokasi kuota kelas +81 kilogram.
Nourine mengatakan alasan dirinya mundur karena dukungan politik Nourine keberpihakan kepada Palestina sehingga dirinya mundur dari pertandingan melawan Israel.
Angkat besi menjadi cabor yang berpeluang memberikan medali pertama buat Indonesia selain panahan dan menembak di Olimpiade, lifter putri Indonesia, Windy Cantika Aisah.
Menurut Pelatih Lilies Handayani, sekarang tinggal bagaimana anak asuhnya bisa menguasai diri.
Prancis menelan kekalahan cukup telak 1-4 oleh Meksiko dalam laga perdana Grup A Olimpiade Tokyo 2020 di Stadion Tokyo, Jepang, hari ini.
Spanyol, yang memanggil banyak pemain alumni Euro 2020, bermain dengan skuad terbaiknya dan mampu mendominasi jalannya pertandingan sejak babak pertama.
TM yang berada di Desa Atlet adalah bentuk layanan panitia untuk seluruh atlet dari semua kontingen menuju tempat latihan maupun pertandingan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved