Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
Tiga kecamatan di Kabupaten Lembata kini menghadapi ancaman kekeringan meteorologis. Salah satu kecamatan, Lebatukan, berada dalam status siaga kekeringan meteorologis.
Kecamatan Ile Ape, yang menjadi lokasi gunung berapi Ile Lewotolok dengan status Siaga atau Level III, juga mengalami kekeringan meteorologis dengan tingkat waspada. Data dari BMKG, Stasiun Klimatologi NTT di Kupang, pada Selasa (21/5/2023), menunjukkan risiko kekeringan meteorologis dengan tingkat waspada terjadi di Kecamatan Ile Ape Timur dan Nubatukan, sementara Kecamatan Lebatukan berada pada tingkat siaga.
Menanggapi kondisi ini, Kepala BPBD Lembata Yohanes Gregorius Solang Demo, membuka Pusat Pengendalian Operasional (Pusdalops) #LembataSiagaDaruratKekeringan&Karhutla# di kantor BPBD Lembata. Menurut Yohanes, pusat pengendalian operasional ini bertugas untuk memantau, mengantisipasi, dan mengoordinasikan operasi pemadaman kebakaran hutan dan lahan (karhutla) jika terjadi.
Baca juga : Warga di Kaki Gunung Ile Lewotolok Diminta Waspada Longsoran Lava
Senada dengan itu, Kepala UPTD Kesatuan Pengelolaan Hutan Kabupaten Lembata Linus Lawe telah mengeluarkan imbauan kepada seluruh kepala desa dan lurah untuk mengantisipasi karhutla akibat kekeringan meteorologis yang melanda wilayah ini.
"Dalam tiga tahun terakhir, kebakaran hutan dan lahan di Lembata terjadi dari Mei hingga Desember, menghanguskan ribuan hektar lahan pertanian dan perkebunan baik di dalam maupun di luar kawasan hutan. Mayoritas kebakaran ini disebabkan oleh perilaku manusia yang merusak lingkungan," ungkap Linus Lawe.
UPTD KPH Lembata juga telah menerbitkan edaran yang berisi tujuh langkah antisipasi karhutla bagi warga di seluruh wilayah Lembata.
Kebakaran yang disebabkan oleh leleran lava panas telah menghanguskan 19,6 hektar hutan dalam kawasan hutan lindung Ile Lewotolok, tepatnya di Register Tanah Kehutanan (RTK) 90. Kekeringan meteorologis dengan tingkat waspada yang terjadi di Kecamatan Ile Ape Timur memperburuk kondisi ini.
Hutan lindung seluas 5.365,94 hektar mencakup semua desa di Kecamatan Ile Ape dan Ile Ape Timur. Memasuki Dasarian III Mei 2024, BMKG menyatakan risiko kekeringan meteorologis dengan tingkat waspada terjadi di Ile Ape Timur dan Nubatukan, serta tingkat siaga terjadi di Lebatukan.
KETUA Komisi II DPRD Lembata, Petus Bala Wukak menyatakan menolak turut serta dalam rombongan studi banding pengelolaan geothermal di Kamojang, Jawa Barat.
RATUSAN calon siswa baru, Rabu (10/7/2024), mulai memadati sejumlah sekolah di Kota Lewoleba, Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Program magang ke Jepang bertujuan meningkatkan kompetensi kerja siswa, memberikan pengalaman internasional, dan membuka peluang karir di masa depan.
DUEL dengan menggunakan senjata tajam jenis kelewang terjadi antara Siprianus Ola Ladjar, 45, dan Thomas Muhu Koban, 66, di kebun Ebak, Desa Lusilame, Kecamatan Atadei, Kabupaten Lembata, NTT.
Sekitar 6.000 rumah dari total 36 ribu rumah di Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur masuk kategori tidak layak huni.
SEJUMLAH program pemberdayaan di sektor pertanian dan peternakan siap diluncurkan Bank NTT. Langkah itu dilakukan guna mengikis dominasi para rentenir yang terus merajalela.
Enam jam terakhir, dari pukul 06.00 hingga 12.00 WITA, terjadi satu kali erupsi dengan ketinggian mencapai 1.000 meter di puncak gunung Lewotobi Laki-laki.
Abu yang dikeluarkan dari Etna mencapai ketinggian sekitar 4,5 kilometer dan bergerak ke arah tenggara.
Selama periode 12 jam dari hari Selasa hingga Rabu, Gunung Merapi mengalami 22 kali guguran lava yang semuanya mengarah ke barat daya.
Suara dentuman dan gemuruh terdengar sampai ke pos pengamatan Gunung Ibu.
SEJAK Minggu (2/6) kemarin pukul 18.00 WIB hingga Senin (3/6) pukul 06.00 WIB, Gunung Merapi memuntahkan lava hampir setiap jam.
Guguran lava tersebut mengarah ke arah barat daya atau ke hulu Sungai Bebeng dengan jarak luncur maksimal 1.500 meter dari puncak.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved