Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KAPAL nelayan (penangkap ikan) bermuatan 37 orang, KM Dewi Jaya 2 rute Muara Baru, Jakarta tujuan Lombok, dilaporkan terbalik sekitar 52 Nautical Mile dari Pelabuhan Benteng, Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Dua penumpangnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, sementara 24 orang masih hilang.
Tim Kantor Basarnas Kota Makassar, hingga Rabu (13/2),masih melakukan pencarian terhadap korban kapal yang terbalik sejak Sabtu (9/3). Pencarian terhadap korban kapal terbalik, Basarnas mengerahkan Rigid Bouyancy Boat (RBB) menuju ke lokasi kejadian.
Mexianus Bekabel, Kepala Kantor Basarnas Makassar mengatakan, tim rescue dari Pos Sar Selayar telah berkoordinasi dengan aparat setempat dan membentuk posko gabungan untuk percepatan informasi.
Baca juga : Kapal Nelayan Bermuatan 3 Orang di Makassar Hilang
"Hingga saat ini dari 37 orang, telah ditemukan 11 orang selamat, 2 orang meninggal dunia dan 24 orang masih dalam pencarian oleh tim sar gabungan," kata Mexianus.
Lokasi penemuan korban terbaliknya kapal berbeda-beda, ada yang terdampar di di Pulau Jempea, Pulau Kayuadi, dan Rijuni, Kabupaten Kepulauan Selayar. Salah satu korban yang ditemukan selamat adalah kapten kapal KM Dewi Jaya 02, Sun Hen, beralamat di Gang Parapa No 12, Cengkareng.
Sun Hen bercerita, kapal penangkap ikan yang ditumpanginya mulai berlayar dari Pelabuhan Muara Baru Penjaringan, Jakarta Utara menuju Lombok Nusa Tenggara Barat untuk mencari ikan dan memasang rumpon.
Baca juga : Tim SAR Mulai Cari 22 Kru Kapal Tenggelam di Perairan Selayar
"Diperjalanan sudah masuk Perairan Selayar, kapalnya dihantam badai dengan ketinggian ombak 2,5 meter disertai hujan yang sangat deras. Kapal pecah dan 35 ABK yang berada di atas kapal terjatuh," terang Sun Hen.
Hingga saat ini, tim masih melakukan pencarian terhadap 24 orang lainnya yang dinyatakan hilang.
(Z-9)
PENCARIAN terhadap enam anak buah kapal (ABK) KM Soneta yang tenggelam di Perairan Karimunjawa, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, berlangsung hingga Sabtu (13/7) sore.
KAPAL nelayan KM Soneta asal Rembang dengan dengan 16 awak buah kapal (ABK) mengalami kecelakaan dan tenggelam di perairan Karimunjawa Jepara, Jawa Tengah.
KAPAL nelayan asal Kabupaten Rembang, KM Soneta, yang mengangkut 16 anak buah kapal (ABK) di Perairan Karimunjawa, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, tenggelam.
KAPAL nelayan asal Kabupaten Rembang, KM Soneta, yang mengangkut 16 ABK di Perairan Karimunjawa, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, tenggelam. Sembilan ABK berhasil diselamatkan.
Tim SAR masih mencari 7 anak buah kapal (ABK) yang tenggelam di Perairan Karimunjawa, Jepara.
KAPAL Motor (KM) Lintas Armada Nusantara (LAN) yang terbalik di Alur Pelabuhan Sungai Pangkalbalam Pangkalpinang Provinsi Bangka Belitung. Minggu lalu, ternyata bermuatan ribuan ton pupuk.
DIEMPAS gelombang tinggi, kapal nelayan bernama KM Barakuda dikabarkan tenggelam di Perairan Semujur, Kota Pangkalpinang, Provinsi Bangka Belitung (Babel).
Basarnas melakukan pencarian Kapal Ikan KM Maju Jaya 7 dengan 10 anak buah kapal (ABK) yang hilang kontak di Samudra Hindia setelah adanya cuaca ekstrem
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved