Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
WARGA yang terdampak banjir di empat kecamatan Kabupaten Buol, Sulawesi Tengah (Sulteng), pada Minggu (3/3) lalu, satu per satu mulai kembali ke rumahnya. Mereka meninggalkan tenda pengungsian karena merasa sudah aman.
Salah satu warga Desa Busak 1, Kecamatan Keramat, Bambang mengatakan, material banjir seperti air bercampur lumpur telah bersih dari pemukiman dan rumah-rumah warga.
Selain itu, situasi juga sudah lebih kondusif dan kecil kemungkinan banjir susulan terjadi.
Baca juga : Banjir Landa 4 Kecamatan di Buol Sulteng Warga Berharap Bantuan Logistik
“Makanya saya dan keluarga sudah berani kembali ke rumah,” terangnya saat dihubungi Media Indonesia dari Palu, Kamis (7/3).
Menurut Bambang, selain keluarganya sejumlah warga lainnya juga sudah mulai kembali ke rumahnya masing-masing.
“Sudan hampir semua yang mengungsi di desa kami kembali ke rumahnya. Di tiga kecamatan lain juga saya dengan sudah pulang ke rumahnya. Yang masih bertahan itu karena rumahnya rusak berat,” ungkapnya.
Baca juga : Korban Banjir Bandang di Tanah Datar Dapat Bantuan
Bambang menjelaskan, alasan lain banyak warga memilih meninggalkan tenda pengungsian karena sudah mendekati bulan suci Ramadan.
“Tidak mungkin kan mau menetap di tenda pengungsian, apa lagi ini sudah jauh lebih aman dan mendekati puasa. Insya Allah tidak ada lagi banjir susulan,” imbuhnya.
Sebelumnya, Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Sulteng, Andy Sembiring mengatakan, empat kecamatan yang terdampak adalah Kecamatan Keramat, Lakea, Biau, dan Momonu.
Baca juga : Kesulitan Air Bersih Mendera dan Ribuan Warga Demak Masih Bertahan di Pengungsian
“Banjir terjadi karena curah hujan tinggi, sehingga air di sungai meluap ke pemukiman warga,” paparnya.
Andy menambahkan, dalam musibah itu tidak ada korban jiwa. Namun ribuan warga terdampak.
“Untuk kerusakan ada empat rumah rusak berat dan enam rumah rusak ringan di Desa Busak 1, Kecamatan Keramat,” tandasnya.
(Z-9)
WARGA yang terdampak banjir di empat kecamatan Kabupaten Buol, Sulawesi Tengah (Sulteng), pada Minggu (3/3), berharap bantuan logistik.
DEPUTI Gubernur Bank Indonesia, Aida S Budiman mengukuhkan Rony Hartawan sebagai Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sulawesi Tengah di Palu, Rabu (24/7).
GUBERNUR Sulawesi Tengah (Sulteng), Rusdi Mastura mengumumkan beberapa partai politik yang akan mendukungnya dalam pencalonan periode kedua Pilkada Sulteng.
Terhadap salah seorang kader PKB, yang memilih sebagai bakal calon wakil gubernur dari partai lain tersebut, Guz Jazil menegaskan pihaknya sedang mempertimbangkan untuk memberikan sanksi.
Kapolda Sulteng Irjen Agus Nugroho memberikan teguran keras kepada Direktur Lalulintas (Dirlantas) Kombes Dodi Darjanto yang diduga lakukan kekerasan verbal pada jurnalis.
PARTAI Kebangkitan Bangsa (PKB) resmi mendukung pasangan Ahmad Ali dan Abdul Karim Aljufri (AA-AKA) untuk berkompetisi dalam Pemilihan Kepala Daerah Sulawesi Tengah (Pilkada Sulteng) 2024.
Gerindra Sulteng mengimbau seluruh kadernya mendukung dan memenangkan pasangan bakal calon Ahmad HM Ali dan Abdul Karim Aljufri di pilkada serentak
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved