Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PEMERINTAH Provinsi Sulawesi Tengah mendeteksi 11 titik panas yang tersebar di delapan kabupaten. Kepala Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Akris Fatta Yunus mengatakan sebaran titik panas tersebut ditemukan seusai tim di sejumlah daerah melakukan pemantauan lapangan.
“Sudah ada 11 titik panas ditemukan. Itu tersebar di delapan kabupaten, mulai dari Sigi, Parigi Moutong, Donggala, Poso, Tojo Unauna, Banggai, Tolitoli, dan Kabupaten Buol,” ujar Akris, Jumat (25/8).
Menurutnya, titik-titik panas tersebut sudah berpotensi memicu kebakaran. Oleh karena itu, tim BPBD di delapan kabupaten terkait langsung diinstruksikan untuk melakukan pencegahan.
Baca juga: Kebakaran Hutan semakin Meluas: Era Baru Polusi Udara
“Sudah dilakukan pencegahan dengan menyiram sejumlah titik panas yang ditemukan,” ucapnya.
Ke depan, ia mengimbau masyarakat tidak sembarangan membuang puntung rokok, terutama ketika berada di kawasan hutan. BPBD juga meminta petani tidak membuka lahan pertanian dengan cara membakar.
Baca juga: Karhutla di Sumsel Meningkat, Asap Mulai Mengganggu
“Semoga dengan imbauan yang ada masyarakat bisa lebih peduli sehingga kita bisa benar-benar mengantisipasi terjadinya kebakaran hutan dan lahan,” tandasnya. (Z-11)
Puluhan titik panas atau Hotspot terpantau satelit di Provinsi Bangka Belitung (Babel), Kamis (1/8). Itu diduga kuat merupakan pancaran dari kebakaran hutan dan lahan (karhutla)
BELASAN titik panas atau hotspot, yang diduga kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) terdeteksi satelit berada di Provinsi Bangka Belitung (Babel).
Pemerintah Indonesia mencatat penurunan signifikan dalam luas kebakaran hutan dan lahan (karhutla) pada periode Januari hingga Juni 2024.
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) mencatat adanya kenaikan titik panas tahun ini dibanding periode yang sama pada 2023 sebanyak 50%.
SINERGI berbagai pihak dalam penanganan kebakaran hutan dan lahan berhasil menekan secara signifikan luas area terbakar dari tahun ke tahun.
Informasi sebaran titik panas di Kaltim sudah disampaikan ke pihak terkait oleh BMKG.
Pembuatan sekat bakar penting dilakukan guna meminimalisir terjadinya kebakaran. Dengan adanya sekat bakar, saat terjadi kebakaran api tidak akan menjalar ke areal yang lebih luas.
BADAN Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) meminta sejumlah wilayah untuk mewaspadai potensi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) pada Juli, Agustus, hingga September 2024 mendatang.
BNPB meminta pemerintah daerah dan masyarakat mengantisipasi kejadian kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayah pegunungan dan tempat pemrosesan akhir (TPA).
Kebakaran hutan besar yang cepat merambat telah menghancurkan hingga setengah dari kota bersejarah Jasper di Kanada.
INDONESIA merupakan negara yang dikepung dengan berbagai potensi bencana alam, mulai dari bencana hidrometeorologi hingga meteorologi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved