Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
Permodalan Nasional Madani (PNM) Cabang Garut mengadakan kegiatan Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU) klaster pakan ternak sebagai program perusahaan dalam meningkatkan produktivitas pelaku UMKM. Dinobatkan sebagai juara dalam perlombaan desa di tingkat Provinsi Jawa Barat, Desa Cinta, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Garut menjadi lokasi klasterisasi ini dilangsungkan.
Kaya akan sumber daya alam, warga Desa Cinta juga lihai dalam pengolahannya. Salah satu keunggulan yang dimiiliki adalah usaha dan hasil ternaknya.
Di antara desa lain di Kecamatan Karangtengah, Desa Cinta dikenal dengan kelola ternak dan pelaku usaha ternak yang banyak. Mayoritas ternak yang digiati adalah ternak domba dan sapi pedaging.
Baca juga: Berdayakan Penyandang Disabilitas di Manggarai dengan Keterampilan Membuat Pakan Ternak
Namun dalam bisnis pasti akan menghadapi berbagai tantangan. Banyaknya pelaku usaha ternak berarti tingginya demand pasokan pakan olahan untuk hewan ternaknya.
Desa Cinta masih banyak mengandalkan pakan ternak dari daerah lain yang relatif mahal. Padahal, seluruh bahan yang dibutuhkan tersedia di Desa Cinta.
Baca juga: Dari Pengurai Sampah hingga Pakan Ternak, Ini Sederet Manfaat Budidaya Maggot
Beberapa warga telah berupaya untuk membuat pakan olahan, terutama kelompok wanita tani yang berada di Kampung Cibulakan. Namun, kualitas pakan yang mereka hasilkan masih belum sesuai dengan harapan dan kebutuhan peternak.
Mengetahui sebagian besar anggota kelompok wanita tani tersebut adalah Nasabah PNM Mekaar, program klasterisasi inipun dilangsungkan. Bekerjasama dengan beberapa pihak, PNM membuat terobosan baru dengan melatih anggota kelompok dalam meproduksi ternak olahan (konsentrat).
Program ini didukung oleh Aparat Desa dan akademisi di bidang peternakan, dan praktisi peternakan. Program ini juga tidak berhenti pada kegiatan penyuluhan saja tetapi pendampingan pemberdayaan untuk menciptakan kemandirian dalam kelola pakan ternak ini. Peluang bisnis dalam usaha ini juga dapat dikatakan sangat besar, melihat banyaknya penggiat usaha ternak di Desa Cinta.
Kegiatan ini dihadiri oleh 30 Nasabah PNM Mekaar yang menjadi bagian dari kelompok wanita tani dan Kepala Desa setempat untuk meresmikan program klasterisasi ini. Dilakukan secara berkala oleh PKU PNM Cabang di seluruh Indonesia sudah 241 klasterisasi dengan 7.655 nasabah dijalankan. PNM berharap kalsterisasi yang dilangsungkan dapat secara berkelanjutan meningkatkan keragaman bisnis pelaku UMKM di Indonesia.
BADAN Amil Zakat Nasional (Baznas) RI berkolaborasi dengan SMK Peternakan Lembah Hijau secara resmi meluncurkan Program Balai Ternak Kelompok Lembah Hijau Farm di Desa Tambakboyo
Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman berhasil menarik minat Vietnam untuk berinvestasi di sektor peternakan sapi perah di Indonesia.
PEMERINTAH berkomitmen menjaga ketersediaan pangan asal ternak sebagai sumber protein hewani tinggi bagi masyarakat. Daging dan telur ayam merupakan komoditas utama peternakan
KEMENTERIAN Pertanian melalui Ditjen PKH menyambut semua delegasi, peserta pameran, dan pengunjung di acara teknologi peternakan terbesar dan terlengkap di Indonesia
Kegiatan ini dirancang sebagai wadah untuk mengintegrasikan beragam peluang dan informasi terkini dari berbagai sektor dan stakeholders.
Kemitraan dan kolaborasi adalah keniscayaan yang harus kita dukung bersama agar kualitas pendidikan vokasi terus meningkat.
Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI resmi meluncurkan Balai Ternak Baznas di Kelompok Tani Ternak Maju Jaya, Desa Babakan, Kecamatan Babakan, Kabupaten Banyumas.
Peluncuran program Balai Ternak ini merupakan langkah penting sebagai upaya BAZNAS dalam meningkatkan kesejahteraan umat.
Nasib nahas dialami seorang warga Dusun Ngasem, Desa Botol Dayaan, Kecamatan Rongkop, Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sugiyatno. Ia tewas akibat diseruduk sapi.
Produksi segarnya bisa mencapai 50-60 kilogram per meter persegi ubinan. Lebih besar dibanding rumput gajah lokal yang mencapai 30 kilogram per meter persegi ubinan
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved