Tim Dokter Gigi Universitas Syiah Kuala Aceh Gelar Pemeriksaan untuk Anak Pemulung

HIDUP sehat jasmani dan rohani adalah hak dan kebutuhan setiap insan.
Kebutuhan dan nafkah kesehatan ini perlu terpenuhi dengan baik dan tidak mengenal kasta atau status sosial seseorang.

Karena itu anak-anak pemulung di Gampong (Desa) Jawa, Kecamatan Kutaraja, Kota Banda Aceh, mendapatkan pelayanan edukasi kesehatan mulut dari Fakultas Kedokteran Gigi, Universitas Syiah Kuala (USK) Banda Aceh. Ini merupakan kegiatan sosial para dosen, dokter gigi dan mahasiswa Kedokteran Gigi USK.

Kegiatan yang berlangsung bertepatan dengan hari libur sekolah itu dilaksanakan oleh tim dokter gigi yang dipimpin Yuli Fatzia Ossa, serta diikuti Maida Fitri dan Maulidia Indah Sari.

Yuli mengatakan, edukasi dan pemeriksaan gigi anak-anak dilaksanakan sebagai bentuk kepedulian universitas kebanggaan masyarakat Aceh itu tehadap masyarakat sekitar. Terutama golongan masyarakat bawah seperti anak-anak pemulung yang terpinggirkan.

"Ini merupakan sebuah upaya untuk meningkatkan kesadaran kesehatan rongga mulut pada anak-anak di Komunitas Taman Baca yang ada di Gampong Jawa," paparnya.

Bakti sosial ini dilakukan dalam dua kali kunjungan. Kunjungan awal digelar dengan kegiatan penyuluhan atau edukasi terkait kesehatan rongga mulut dan juga edukasi tentang cara menjaga kebersihan
tangan. Anak-anak diajarkan cara menyikat gigi yang benar.

"Edukasi menyikat gigi ini dilakukan agar anak-anak terbiasa menyikat gigi pada pagi dan malam hari, sehingga dapat meningkatkan kesehatan rongga mulut," lanjutnya.

Pada kunjungan kedua, tim melakukan pemeriksaan rongga mulut anak-anak pemulung. "Ini merupakan skrining awal terhadap gigi berlubang, serta kesehatan rongga mulut," tambah Yuli. (N-2)