KRI Banjarmasin Angkut Satgas Pamwil dan Evakuasi ke Labuan Bajo

PRAJURIT TNI yang tergabung dalam Satuan Tugas Pengamanan Wilayah (Satgas Pamwil) dan Satgas Evakuasi KTT ASEAN, bertolak ke Labuan Bajo, Manggarai Barat, Kamis (4/5) pagi.

Satgas dari Pulau Timor itu merupakan bagian dari Satgas Komando Tugas Gabungan Terpadu (Kogasgabpad) Pam VVIP. Mereka naik KRI Banjarmasin 592 yang bersandar di Pelabuhan Tenau Kupang.

"Jaga kekompakan selama perjalanan, saling peduli satu sama lain, Pastikan satu komando pengendalian, perhatikan faktor keamanan, kalian mudah dicari, mudah dikendalikan. Anggotanya agar dibriefing tentang ketentuan dalam kapal seperti apa yang telah disampaikan oleh Palaksa KRI Banjarmasin," kata Kasrem 161/Wira Sakti Kolonel Cpl Simon Petrus Kamlasi saat memimpin Apel Pengecekan Pasukan.

Baca juga: Indonesia Siapkan Helpdesk di KTT ASEAN

Menurutnya, pengamanan KTT ASEAN merupakan merupakan tugas kenegaraan dan kehormatan bagi TNI. Untuk satuan yang ditinggal, Simon meminta agar mereka melaksanakan tugas sesuai tupoksi masing-masing dan tidak ada masalah yang terjadi.

"Jaga nama baik Korem 161/Wira Sakti, Kodam IX/Udayana,TNI AD, TNI serta nama baik negara dan bangsa, yang terwujud dalam sikap perilaku dan melaksanakan tugas dengan baik," kata Simon.

Baca juga: KTT ASEAN Jadi Momentum untuk Realisasikan Pencapaian G20

Selain dari Kupang, pergeseran pasukan juga berasal dari Pelabuhan Maumere, Kabupaten Sikka. Pasukan bertolak dengan Kapal Tol Laut KM Meliku Nusa berasal dari Kodim 1624/Flotim dan Kodim 1603/Sikka.

Sedangkan Satgas Pamwil dan Satgas Evakuasi yang berangkat ke Labuan Bajo melalui transportasi darat, berasal dari Kodim 1602/Ende, Kodim 1625/Ngada, Kodim 1612/Manggarai dan Ki C Yonif 743/PSY. (Z-6)