Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
PEMERINTAH Provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan (Sumsel) mengirimkan 25 ton beras dan obat-obatan untuk korban gempa di Cianjur, Jawa Barat, Kamis (24/11). Bantuan ini merupakan bentuk kemanusiaan yang diberikan Pemprov Sumsel yang juga bersimpati dan berempati dengan bencana yang terjadi di Cianjur beberapa hari lalu.
Gubernur Sumsel Herman Deru berharap bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban para korban yang terdampak bencana. "Ini adalah bantuan yang kita berikan. Mudah-mudahan bantuan yang diberikan Pemprov Sumsel kepada saudara-saudara kita yang tertimpa bencana gempa bumi di Cianjur dapat meringankan beban mereka," ucap Herman Deru.
Ia mengungkapkan bencana di Cianjur bisa selesai dan tak lagi terjadi. "Harapan kita, mereka yang terdampak bisa lebih sabar dan tabah. Dan semoga tak lagi ada bencana susulan," ucapnya.
Di Sumsel, kata Herman Deru, pihaknya sudah berupaya mencegah dan menanggulangi bencana yang bisa terjadi di puncak musim penghujan ini. Kesiapsiagaan ini juga sudah dilakukan di tiap kabupaten dan kota yang berpotensi terjadinya bencana, baik banjir, longsor, angin puting beliung dan sebagainya.
Selain itu, BPBD Sumsel juga mengirimkan tim untuk ditempatkan di Cianjur. Sekertaris BPBD Sumsel, Iqbal Alisyahbana mengatakan, pihaknya mengirimkan personel untuk membantu evakuasi para korban.
"Mereka kita tugaskan selama tiga hari di Cianjur untuk membantu tim satgas disana dalam evakuasi dan membantu masyarakat yang terdampak bencana. Tapi kita lihat kondisinya, jika diperlukan maka waktu tugasnya bisa diperpanjang," jelasnya.
Kepala Dinas Sosial Provinsi Sumsel Mirwansyah mengatakan bantuan beras dan obat-obatan kita kirimkan ke Cianjur, diprediksi akan sampai tiga hari dan langsung diserahkan ke tim satgas di Cianjur. "Sementara untuk personil, kita fokuskan untuk membantu satgas disana dalam hal evakuasi dan sebagainya," pungkasnya. (OL-15)
Pencairannya pun disesuaikan dengan pengajuan dari Pemkab Cianjur melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
Anggaran bantuan stimulan tahap keempat saat ini sudah berada di Kementerian Keuangan yang merupakan pengajuan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana
Rumah ini dibangun dengan biaya dari donatur melalui Kitabisa.com dan dibantu YPP SCTV Indosiar.
Dari hasil pendataan, terdapat hampir 40 ribu kepala keluarga yang terdata sebagai penerima bantuan stimulan pada tahap 4
Kedua bangunan sekolah yang belum tertangani pascagempa itu yakni SDN Cugenang dan SDN Girijaya
Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi lempeng.
SEBANYAK 10.001 bendera merah putih dipasang di Museum Gedung Perundingan Linggarjati, Kuningan, Jawa Barat, untuk memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Saat ini kondisi yang dialami para pengusaha tekstil adalah import dari negara luar yang tak terkendali. Hal ini tentu harus menjadi perhatian pemerintah untuk membantu pengusaha dalam negeri.
Musim kamarau yang terjadi pada tahun ini ada peningkatan kasus terutama nyamuk aedes aegypti atau demam berdarah dengue (DBD). Peningkatan kasus, menyebabkan 4 orang meninggal
SAMPAI 2023, total rumah tidak layak huni di Jawa Barat mencapai 45,83%. Kabupaten Sukabumi menjadi daerah dengan jumlah rumah tidak layak huni terbanyak.
Nilai rapor dimanipulasi pihak sekolah agar masuk ke delapan sekolah menengah atas (SMA) negeri di Depok
Dukungan itu menguat karena Ono Surono dinilai sebagai sosok pluralisme, sehingga perubahan bisa terjadi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved