Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
KEJAKSAAN Agung (Kejagung) mengirim bantuan sebanyak tiga truk berisi sembako untuk korban gempa bumi di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Bantuan itu diberikan melalui program "Kejaksaan Republik Indonesia Peduli".
Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin mengatakan tiga truk sembako yang diterjunkan berisi beras, minyak goreng, kecap, gula, kopi, teh, makanan siap konsumsi, air mineral, biskuit, mi instan, obat-obatan dan tenda untuk berkantor sementara. Serta, sarana pendukung operasional lain, seperti komputer dan printer.
"Dengan ketulusan hati, hari ini kita melepas bantuan kemanusiaan berupa seribu paket untuk korban bencana alam gempa di Cianjur," ujar Burhanuddin, Selasa (22/11).
Baca juga: Pemerintah akan Berikan Bantuan untuk Rumah yang Rusak
"Walau tidak seberapa dan tidak akan mampu menghapus rasa duka seluruh korban, kami berharap bantuan ini dapat digunakan sebaik-baiknya untuk meringankan beban korban," imbuhnya.
Adapun bantuan kemanusiaan lainnya juga berupa uang tunai sebesar Rp400 juta. Menurut Burhanuddin, bantuan kemanusiaan tersebut dikirim melalui Kejaksaan Tinggi Jawa Barat, yang nantinya disalurkan kepada warga Cianjur.
Baca juga: Polri: 30 Korban Gempa Cianjur belum Bisa Dievakuasi
Jaksa Agung menyampaikan rasa prihatin dan duka yang mendalam kepada seluruh korban bencana. Menurutnya, bantuan kemanusiaan yang diberikan merupakan bentuk kepedulian sosial serta wujud rasa solidaritas.
Melalui bantuan itu, diharapkan rasa simpati seluruh warga Adhyaksan bisa terdorong untuk membantu masyarakat yang sedang tertimpa musibah. Diketahui, gempa bumi berkekuatan 5,6 SR mengguncang wilayah Cianjur, hingga mengakibatkan 162 orang meninggal dunia.(OL-11)
Pencairannya pun disesuaikan dengan pengajuan dari Pemkab Cianjur melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
Anggaran bantuan stimulan tahap keempat saat ini sudah berada di Kementerian Keuangan yang merupakan pengajuan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana
Rumah ini dibangun dengan biaya dari donatur melalui Kitabisa.com dan dibantu YPP SCTV Indosiar.
Dari hasil pendataan, terdapat hampir 40 ribu kepala keluarga yang terdata sebagai penerima bantuan stimulan pada tahap 4
Kedua bangunan sekolah yang belum tertangani pascagempa itu yakni SDN Cugenang dan SDN Girijaya
Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi lempeng.
SEBANYAK 10.001 bendera merah putih dipasang di Museum Gedung Perundingan Linggarjati, Kuningan, Jawa Barat, untuk memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Saat ini kondisi yang dialami para pengusaha tekstil adalah import dari negara luar yang tak terkendali. Hal ini tentu harus menjadi perhatian pemerintah untuk membantu pengusaha dalam negeri.
Musim kamarau yang terjadi pada tahun ini ada peningkatan kasus terutama nyamuk aedes aegypti atau demam berdarah dengue (DBD). Peningkatan kasus, menyebabkan 4 orang meninggal
SAMPAI 2023, total rumah tidak layak huni di Jawa Barat mencapai 45,83%. Kabupaten Sukabumi menjadi daerah dengan jumlah rumah tidak layak huni terbanyak.
Nilai rapor dimanipulasi pihak sekolah agar masuk ke delapan sekolah menengah atas (SMA) negeri di Depok
Dukungan itu menguat karena Ono Surono dinilai sebagai sosok pluralisme, sehingga perubahan bisa terjadi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved