Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
LANGIT Sumatra Barat berduka atas berpulangnya salah seorang cendekia terbaiknya, Azyumardi Azra. Guru Besar UIN Syarif Hidayatullah Jakarta itu meninggal di Serdang Hospital, Selangor, Malaysia, Minggu, (18/9), pukul 12.30 waktu Malaysia atau pukul 11.30 WIB.
"Jumat malam (16/9/22) pukul 22.30 waktu setempat saya yang sedang ada di Kuala Lumpur sempat mengiringi pemindahan beliau dari IGD (Unit Kecemasan) ke ruang Cardio Care Unit (CCU) untuk mendapat perawatan karena beliau juga terkena covid-19 dan ketika masih di pesawat mengalami sesak napas. Saya diizinkan mengambil beberapa foto untuk dikirimkan ke istri beliau, Ibu Ipah, di Jakarta dan beberapa sahabat yang minta info perkembangan kesehatan beliau," beber Hasril Chaniago, jurnalis senior dan penulis asal Sumatra Barat, Minggu (18/9).
Azyumardi lahir di Lubuk Alung, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatra Barat, 5 Maret 1955. Ia selama ini dikenal sebagai cendekia di bidang sejarah Islam. Pada 2010, Azyumardi memperoleh gelar kehormatan Commander of the Order of British Empire, dari Kerajaan Inggris. Ia menjadi Sir pertama dari Indonesia.
Pada 2022, ia terpilih menjadi Ketua Dewan Pers periode 2022-2025. Dikatakan Hasril, pihak rumah sakit juga merasa lega dapat berhubungan dengannya dan kemenakan, Irwan Arifin, karena sampai waktu itu pihak rumah sakit belum bisa menghubungi keluarga dan KBRI Kuala Lumpur karena bertepatan hari libur Malaysia.
Baca juga: Sekum PP Muhammadiyah: Prof. Azra Guru sekaligus Sahabat
"Sampai kemarin saya balik ke Padang via Jakarta, Irwan masih berhubungan dengan RS Serdang mengabarkan perkembangan beliau yang sempat membaik," ujarnya. "Tapi pukul 11.35 WIB tadi saya dihubungi Irwan bahwa pihak RS mengabarkan Prof. Azyumardi Azra sudah mendahului kita," jelasnya.
Kepulangan Azymardi ini juga terasa di media sosial. Nyaris semua kepala daerah di Sumbar memasang stiker berduka di lini massa masing-masing. Ini juga terjadi bagi akademisi, penulis, dan jurnalis di Sumbar.
Azyumardi dalam kapasitasnya sebagai Ketua Dewan Pers, berada di Sumatra Barat sebelum bertolak ke Malaysia. Ia hadir dalam UKW dan bertemu Gubernur Sumbar serta sejumlah wartawan. (OL-14)
Reputasi ketokohan Buya Syafii dan Prof Edi tentu bukan hanya karena keterlibatannya di Muhammadiyah. Terlalu banyak untuk disebutkan satu per satu jabatan publik keduanya selagi masih hidup.
KEPULANGAN abadi Prof Azyumardi Azra (para juniornya sering memanggilnya Kak Edi dan Bang Edi) meninggalkan duka yang sangat mandalam.
SAYA beroleh undangan kembali dari Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Sumatera Utara untuk berbicara terkait silang pendapat masuknya Islam di Indonesia pada 5 Oktober 2022.
'TKS Ris. Slm'. Itulah respons terakhir yang saya terima dari Kak Edi, panggilan akrab yang saya gunakan untuk menyapa Prof Dr Azyumardi Azra CBE.
Mengenang Prof Azyumardi Azra, Tokoh Intelektual Muslim Paripurna dengan Reputasi Mendunia
Keduanya juga sama-sama aktif di organisasi Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI), sehingga kedekatan yang terjadi begitu erat.
POLISI mengungkap klinik kecantikan WSJ Beauty di Depok, TKP selebgram tewas setelah sedot lemak pernah dilaporkan kasus malapraktik pada 2023.
POLISI menyebut selebgram Medan, Ella Nanda Sari Hasibuan yang meninggal setelah menjalani sedot lemak di sebuah klinik kecantikan di Depok, Jawa Barat karena pecah pembuluh darah.
Ella Nanda Sari, seorang selebgram asal Medan, dilaporkan meninggal dunia setelah menjalani prosedur sedot lemak di Klinik Kecantikan berinisial WSJB di Kota Depok.
Kematian pertama akibat virus Oropouche, penyakit kurang dikenal yang disebarkan melalui gigitan nyamuk dan agas yang terinfeksi ini, telah dicatat di Brasil.
Sebanyak 14 orang meninggal dunia akibat diterjang Topan Gaemi di Filipina. Lebih dari satu juta orang terdampak dan 1,3 juta hectare lahan pertanian hancur.
Bus yang membawa tiga puluh tiga penumpang tersebut menabrak tiang penerangan jalan (PJU) pada Rabu malam (24/7), sekitar pukul 21.00 WIB.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved