Puluhan Calon Haji dari Pamekasan Menunda Keberangkatannya

PULUHAN jamaah Calon Haji (JCH) asal Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, menyatakan mengundurkan diri dari jadwal keberangkatannya ke tanah suci pada tahun ini.

Berdasar data di Seksi Haji Kantor Kementerian Agama Pamekasan, dari 443 JCH, yang menyatakan mengundurkan diri sebanyak 29 orang jamaah, dan menunda pelunasan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH).

Kepala Kemenag Pamekasan, Mawardi, menjelaskan alasan pengunduran diri itu, selain karena faktor kesehatan, juga karena tidak bisa bersama mahram. "Untuk sementara yang sudah memastikan diri ada 414 jamaah, sisanya mengundurkan diri karena faktor kesehatan dan tidak ada mahram," kata Mawardi, Kamis (12/5).

Posisi jamaah yang mengundurkan diri, jelas dia, belum tentu bisa digantikan jamaah asal Pamekasan dengan nomor porsi di bawahnya. Sebab, Sistem Komputer Haji Terpadu (Siskohat) menggunakan porsi provinsi, bukan kabupaten.

Sehingga bisa dimungkinkan posisi jamaah yang mengundurkan diri digantikan jamaah dari kabupaten lain. Porsi yang akan menggantikan posisi jamaah yang mundur tersebut, akan diketahui pada 20 Juni mendatang.

"Bisa jadi ada dari kabupaten lain di Jawa Timur yang nomor urut porsinya naik karena ada dari Pamekasan yang mundur. Atau sebaliknya, dari kabupaten lain ada yang mundur dan nomor porsi Pamekasan muncul di urutan setelahnya. Semua akan diketahui pada 20 Juni yang akan datang," jelasnya. (OL-13)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : Muhamad Fauzi