Terpapar Covid, 29 Santri Darut Shalihat Sleman Dievakuasi ke Isoter

SATGAS Covid-19 Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Selasa (1/3) malam mengevakuasi 29 santri Pondok Pesantren putri Darut Shalihat di Kapanewon Mlati, Sleman. Mereka akan jalani isolasi terpusat (isoter) di asrama Haji dan di Rusunawa Gemawang

"Para santri ini terpapar covid-19 dan untuk menekan penyebarannya kita tempatkan di isoter. Ada 18 orang di Asrama Haji dan 11 di Rusunawa Gemawang," kata Koordinator Dekontaminasi Satgas Covid-19 Kabupaten Sleman, Vincentius Riyanto, Rabu (2/3)

Pemkab Sleman saat ini membuka tiga lokasi untuk isolasi terpusat, yakni Asrama Haji, Rusunawa Gemawang dan Asrama Mahasiswa Universitas Islam Indonesia.

Lebih lanjut, Riyanto menjelaskan, diketahui adanya 29 santri yang terpapar ini berawal dari salah satu santri yang positif. Kemudian dilakukan tracing kontak positif. Dari 60 santri yang menjalani tracing kontak, ujarnya, 29 dinyatakan positif.

Pengelola, ujarnya, kemudian berkoordinasi dengan Satgas Covid-19 agar yang terpapar dapat menjalani isolasi sedangkan yang sehat tetap berada di lingkungan pondok.

Hingga saat ini penambahan kasus covid-19 di Kabupaten Sleman masih cukup tinggi. Sepanjang hari Selasa, kasus covid-19 di Sleman bertambah 555 orang. (OL-13)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : Muhamad Fauzi