Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Cianjur Perketat Pemeriksaan Kartu Vaksin Pelaku Perjalanan

Widhoroso
27/12/2021 19:11
Cianjur Perketat Pemeriksaan Kartu Vaksin Pelaku Perjalanan
Ilustrasi(DOK MI)

MENGHADAPI libur pergantian tahun, semua elemen gabungan di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, meningkatkan pemeriksaan sertifikat atau kartu vaksinasi covid-19. Pemeriksaan dilakukan di posko-posko yang ada di perbatasan hingga ke objek wisata.

Kepala Satpol PP dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Cianjur, Hendri Prasetyadhi, mengatakan sejak 24 Desember 2021, personel gabungan dari berbagai elemen sudah siaga di titik-titik cek poin di perbatasan. Mereka memeriksa intensif kepemilikan kartu vaksinasi covid-19 dari setiap pelaku perjalanan.

"Kami siagakan (personel) membantu Polri di beberapa cek poin perbatasan dengan pelaksanaan vaksinasi," kata Hendri kepada Media Indonesia, Senin (27/12).

Hendri menuturkan fokus pengamanan selama Natal dan Tahun Baru memang lebih ditekankan terhadap vaksinasi covid-19. Karena itu, di setiap cek poin posko kesehatan, disiapkan juga gerai vaksinasi bagi pelaku perjalanan yang belum divaksin.

"Berdasarkan Instruksi Mendagri Nomor 66/2021, kita tidak melakukan pengetatan. Tapi dititikberatkan kepada aplikasi PeduliLindungi. Setiap warga yang berkunjung, itu harus sudah divaksin lengkap dosis satu dan dua," tegas Hendri.

Sementara di wilayah perkotaan, sebut Hendri, kegiatan operasi yustisi kembali digencarkan. Langkah itu mengingat selama libur Natal dan Tahun Baru terjadi peningkatan mobilitas masyarakat.

Terdapat tiga titik yang menjadi fokus pelaksanaan operasi yustisi. Lokasinya berada di Jalan Dr Muwardi (Hutan Kota), Jalan Siliwangi (Taman Kreatif Joglo), dan Jalan Mangunsarkoro (Bomero Citywalk).

"Kami ingatkan lagi masyarakat agar patuh dan disiplin menerapkan protokol kesehatan. Ini untuk mencegah agar tidak terjadi lagi lonjakan kasus baru covid-19, khususnya di Kabupaten Cianjur," pungkasnya.

Bupati Cianjur, Herman Suherman, menambahkan saat ini Kabupaten Cianjur masih berada pada PPKM level 2. Saat libur Natal dan Tahun Baru dipandang perlu melakukan berbagai upaya pencegahan merebaknya kembali kasus covid-19, satu di antaranya menekankan pemeriksaan kartu vaksin bagi masyarakat maupun pelaku perjalanan.

"Kita juga menyiapkan gerai-gerai vaksinasi serta pemeriksaan melalui aplikasi PeduliLindungi, terutama di tempat keramaian, seperti di objek wisata dan lainnya," ujar Herman. (OL-15)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya