Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Terbang Rendah, Pesawat TNI AL Semprotkan Desinfektan di Zona Hitam Covid

Heri Susetyo
29/6/2021 09:16
Terbang Rendah, Pesawat TNI AL Semprotkan Desinfektan di Zona Hitam Covid
Pesawat TNI AL terbang rendah menyemprotkan disinfektan ke zona hitam covid di Kabupaten Bangkalan dan Kota Surabaya, Senin (28/6)(MI/Heri Susetyo)

PESAWAT milik TNI Angkatan Laut menyemprotkan ribuan cairan desinfektan di wilayah Kabupaten Bangkalan dan Kota Surabaya yang masuk zona hitam Covid-19

Kegiatan ini dilakukan untuk membantu pemerintah dalam upaya penanganan memutus penyebaran covid-19. Terutama di wilayah zona hitam seperti sejumlah wilayah di Kabupaten Bangkalan yang mengalami lonjakan pasien covid-19 dalam beberapa pekan terakhir. Masing-masing wilayah Kecamatan Arosbaya, Klampis, Geger dan seputaran Jembatan Suramadu.

Sementara wilayah Kota Surabaya yang disemprot adalah sejumlah fasilitas perkantoran pemerintah provinsi dan areal penanganan pasien covid-19. Seperti kawasan Gedung Negara Grahadi, Jalan Pahlawan, Jalan Indrapura, Soetomo dan Asrama Haji.

"Saat penyemprotan di kawasan Bangkalan, pesawat bisa terbang rendah dengan ketinggian 500 kaki. Namun untuk Surabaya harus 1.000 kaki karena banyak bangunan tinggi," kata Komandan Pangkalan Udara TNI AL Juanda Kolonel Laut (P) M Tohir, Senin (28/6).

Menurut Tohir, penyemprotan cairan desinfektan probiotik itu sudah dilakukan selama tiga hari yaitu Sabtu, Minggu dan Senin. Jumlah cairan disinfektan yang disemprotkan rata-rata lima ribu liter per hari. Selain menggunakan pesawat terbang, pihak TNI AL juga mengerahkan helikopter untuk mempercepat penyemprotan.

Pesawat terbang yang digunakan untuk penyemprotan cairan disinfektan adalah pesawat Cassa NC 212-200 Aviocar U-6212. Pesawat diterbangkan pilot Kapten Candra Wira dan kopilot Letnan Dua Zaki.

Ada empat personel penyemprot dalam kegiatan ini. Cairan disinfektan terbungkus dalam jerigen ukuran 25 liter. Ratusan jerigen itu kemudian dituangkan ke dua tong dalam pesawat. Selanjutnya disemprotkan melalui selang. (OL-13)

Baca Juga: Klaster Pesta Picu Kasus Covid Naik Drastis di Sikka



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi
Berita Lainnya