Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
UPAYA mencegah paham radikalisme dan terorisme di Indonesia terus dilakukan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme. Terbaru, BNPT berkolaborasi dengan Pimpinan Wilayah Fatayat Nahdlatul Ulama Jawa Barat untuk mencegah paham negatif tersebut menyebar di Indonesia.
Kerja sama keduanya dikukuhkan lewat penandatanganan perjanjian oleh Direktur Pencegahan BNPT Brigjen (Pol) R. Ahmad Nurwakhid dan Ketua PW Fatayat NU Jawa Barat Hirni Kifa Hazefa. Ruang lingkup perjanjian itu meliputi peningkatan kapasitas diri dalam rangka pencegahan radikal terorisme melalui sejumlah program serta kegiatan dan kerja sama lainnya yang dikembangkan berdasarkan kesepakatan para pihak.
Penandatanganan kerja sama dilakukan di sela Sarasehan Kebangsaan: Spiritualitas Islam dan Semangat Kebangsaan sebagai Kunci Kedamaian NKRI yang digelar Pimpinan Wilayah Fatayat Nahdlatul Ulama Jawa Barat di Bandung.
Kepala BNPT Boy Rafli Amar mengatakan, ulama telah lama berperan andil dalam memerdekakan dan menjaga kemerdekaan hingga saat ini dengan terus menyuarakan semangat kebangsaan. Upaya-upaya yang dijalankan ke depannya dapat menjaga masyarakat agar tidak mudah terpengaruh paham yang tidak sejalan dengan konsensus bangsa.
Baca juga : Korban Banjir Luwu Utara Dapat Bantuan Rumah
"Dengan kerja sama yang dibangun antara BNPT dan Fatayat NU kita harapkan programnya yang dimana-mana secara periodik bisa mengajak seluruh elemen bangsa untuk kita bersatu bersama membangun Indonesia negeri Darussalam. Dari pengalaman kita diperlukan dai’ah, ustadzah lebih banyak figur ulama yang mengedepankan Islam moderat, ini sumbangsih kita kepada negara Indonesia,” ujar Boy.
Boy menambahkan, perjanjian tersebut menjadi landasan dan dasar bagi kedua bela pihak untuk mewujudkan kerja sama yang efektif sesuai dengan tugas fungsi dan peran masing-masing. Melalui penandatanganan PKS ini pula, diharapkan kerja sama dan sinergisitas penyelenggaraan kerja sama program dapat terwujud.
"Upaya tersebut diharapkan dapat menjadi teladan dan gambaran umat Islam yang dapat hidup rukun antar umat beragama lainnya, membawa kesejukan dan keyakinan dapat terwujudnya keberagaman di Indonesia," pungkas Boy. (RO/OL-7)
Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) berupaya mencegah penyebaran paham radikal terorisme di kalangan mahasiswa.
Perpanjangan Operasi Madago Raya merupakan upaya Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Sulteng.
FILSUF sekaligus rohaniwan Franz Magnis Suseno menyampaikan bahwa sesungguhnya Indonesia berhasil dalam konteks reformasi, seperti menyatukan keragaman dan berbagai pandangan yang ada.
Berdasar World Happiness Index, negara yang indeks kebahagiaannya tinggi pada umumnya justru level beragama masyarakatnya rendah.
POLISI Malaysia telah menangkap tujuh dari 20 orang yang diyakini sebagai anggota kelompok Jemaah Islamiyah (JI).
Penguatan pencegahan menjadi penting bila berkaca pada dinamika perkembangan radikalisme terkini.
Keberadaan Museum Nasional Penanggulangan Terorisme ini dimaksudkan sebagai salah satu strategi penanggulangan terorisme.
Tujuannya untuk membangun ketahanan keluarga terhadap berbagai ideologi yang tidak sesuai dengan kehidupan kita sebagai anak bangsa.
Perubahan dalam pola serangan teroris, yang kini lebih mengarah kepada radikalisasi generasi muda, perempuan, anak, dan remaja sebagai target utama
Kepala BNPT Komjen Mohammed Rycko Amelza Dahniel mengatakan pagu anggaran BNPT 2025 yang telah ditetapkan mengalami penurunan bila dibandingkan dengan 2024.
Dibutuhkan pendekatan secara holistik melalui pendekatan Pancasila, baik pendekatan secara ekonomi maupun sosial.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved