Pemkot Cimahi Gelar Cimahi Small Business Innovation Competition

Kegiatan ini selain sebagai salah satu bentuk intervensi pemerintah dalam mendorong upaya pemulihan ekonomi pelaku usaha mikro di Kota Cimahi akibat pandemi Covid-19 juga sebagai sebagai upaya memotivasi pelaku usaha untuk terus berinovasi selama pandemi Covid-19. Serta memberikan apresiasi kelompok pelaku usaha mikro yang tetap konsen dalam pengembangan usaha melalui pemberdayaan kelompok masyarakat.

Kunci penilaian kompetisi ini adalah inovasi dan pemberdayaan kelompok usaha, jadi seluruh pelaku usaha mikro yang ada di Kota Cimahi yang memiliki inovasi dan berkelompok berhak mengikuti kompetisi ini. Jumlah pelaku usaha dalam setiap kelompok berjumlah 5-20 pelaku usaha. Inovasi ini bisa muncul dari kolaborasi baik dari satu klaster ataupun banyak klaster, yang pasti semuanya harus saling bersniergi untuk mengembangkan inovasi kelompok usaha.

Diharapkan dengan kegiatan ini dapat membangkitkan kembali serta memberikan kekuatan kepada para pelaku usaha mikro untuk bangkit dari kondisi ekonomi yang menurun akibat dampak Covid-19.

Baca Juga: UMKM Punya Peran Atasi Potensi Krisis di Tengah Pandemi

Untuk menarik banyak minat UKM mendaftar, Pemerintah Kota Cimahi menyediakan hadiah total Rp2,5 miliar bagi 100 pemenang. Sepuluh UKM Juara I akan mendapatkan masing-masing hadiah Rp50 juta, sebanyak 25 UMKM peraih peringkat II akan mendapatkan masing-masing Rp30 juta, dan sebanyak 65 UKM peringkat III akan mendapatkan masing-masing Rp20 juta.

Hadiah ini diharapkan dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan peralatan produksi yang dibutuhkan untuk pengembangan usaha kelompok dan juga dalam rangka menyukseskan Program Bela Beli Kota Cimahi. Uang hadiah tunai ini diharapkan dapat dibelanjakan di warung tetangga sehingga semua masyarakat Kota Cimahi dapat merasakan dampak dari kegiatan ini.

Beberapa parameter utama yang akan dijadikan indikator dalam penilaian kompetisi ini seperti inovasi dan originalitas, visi dan perencanaan bisnis, pengelolaan bisnis, kolaborasi, sampai kelengkapan administrasi. Dari data Pemerintah Kota Cimahi, ada sebanyak 804 pelaku usaha di wilayah ini dan ditargetkan untuk bergabung di kompetisi.

Baca Juga: Memudahkan Pinjaman, Kemenkop UKM dan OJK Bangun Data UMKM 

Peserta sudah bisa mendaftar dan mengunggah proposal kompetisi mulai 26 Oktober dan ditutup pada 8 November 2020.
Lalu dari proposal masuk, akan ditetapkan 100 proposal terbaik pada 11 November 2020.

Sekarang sedang dilakukan penilaian proposal. Baru kemudian akan ada presentasi dan wawancara di depan para juri pada 23-26 November 2020.

Pengumuman pemenang dan pemberian hadiah akan dilakukan pada 5 Desember 2020 langsung di Hall Cimahi Technopark. Keberlanjutan dari kompetisi ini dilaksanakan pada 2021. Selain hadiah uang tunai, pemenang akan mendapatkan pendampingan pengembangan usaha, fasilitas pengembangan usaha seperti halal, Haki, Uji Nutrisi, serta difasilitasi untuk promosi produk.

Selanjutnya diharapkan seluruh pelaku usaha Kota Cimahi dapat berpartisipasi dan memanfaatkan kegiatan ini untuk bangkitkan ekonomi Kota Cimahi, panduan lengkap kompetisi ini dapat diakses melalui ig @cimahiberinovasi. (DG/OL-10)