Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
PENAMPAKAN awan berbentuk bulatan di atas langit Bandung terekam kamera warga. Fenomena yang terbilang jarang terjadi ini pun heboh dan menjadi perbincangan warga.
Penampakan video awan aneh tersebut beredar di akun media sosial instagram @lembangnews yang diunggah seorang warganet pada Sabtu (8/2) sekitar pukul 17.00 WIB.
Dalam video berdurasi kurang dari satu menit tersebut, terekam bulatan awan menggumpal berwarna hitam. Dari percakapan suara dalam video, penampakan aneh itu direkam di Lembang.
Gumpalan awan berbentuk bulatan bukan satu-satunya fenomena yang terjadi di Lembang. Sehari berselang atau Minggu (9/2), awan putih yang menyerupai macan sedang melompat juga tertangkap kamera seorang warga.
Yuhana, 39, mengaku tak sengaja memotret awan yang menyerupai macan saat keluar dari rumah pada Minggu sore.
"Saya mengambil beberapa foto kemudian masuk lagi ke rumah. Saya tidak benar-benar melihat ketika saya mengambil foto itu, asal jepret saja. Tapi setelah disidik lagi, saya pikir itu awan menyerupai macan," ujar Yuhana, Senin (10/2).
Baca juga: Awan Mirip UFO Muncul di Sumbar, Pertanda Apa?
Lantaran fotonya sedikit unik, dia lalu mengunggah foto awan itu ke staus WhatsApp. Banyak teman-temannya yang merasa kebingungan dan menghubungkan fenomena ini dengan kejadian alam yang akan terjadi.
"Banyak teman-teman di WhatsApp yang menanyakan keaslian foto itu, apakah benar atau hasil rekayasa komputer, saya jawab asli, diambil pakai kamera," imbuhnya.
Menanggapi penampakan awan aneh tersebut, Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bandung Tony Agus Wijaya mengungkapkan fenomena tersebut merupakan hal biasa.
Gumpalan awan unik yang dilihat warga merupakan formasi awan lenticuralis. Awan yang berbentuk spiral biasanya terbentuk dari angin berkecepatan tinggi yang kemudian berbelok membentuk spiral.
"Sebetulnya itu fenomena biasa karena jenis dan bentuk awan beragam, tergantung dari jumlah uap air dan arah angin dan unsur cuaca lain," ungkap Tony.
Tony menjelaskan tidak ada yang perlu dikhawatirkan oleh masyarakat terkait kemunculan awan ini.
"Kemunculan awan ini tidak perlu dikhawatirkan. Kewaspadaan perlu ditingkatkan karena kaitannya saat ini kita masih dalam periode musim hujan," jelasnya.(OL-5)
Fenomena alam ini menarik banyak wisatawan yang beruntung berada di Dieng, sehingga mereka dapat menyaksikan langsung embun beku tersebut.
Fenomena Aurora, yang dikenal sebagai Northern Lights atau Aurora Borealis, telah terjadi di sebagian negara di wilayah Eropa hingga Amerika Serikat.
Gerhana matahari total adalah salah satu fenomena alam yang paling memukau dan memikat perhatian manusia sepanjang sejarah
Gerhana matahari total adalah salah satu fenomena alam yang paling menakjubkan dan langka. Saat terjadi, langit siang tiba-tiba menjadi gelap gulita
GERHANA bulan sebagian (GBS) diprediksi akan terjadi pada besok, Minggu, 29 Oktober 2023. Jam berapa gerhana ini bisa disaksikan oleh masyarakat Indonesia?
Ggerhana bulan sebagian tersebut diprediksi terjadi pada Minggu (29/10) dini hari atau bertepatan dengan 14 Rabiulakhir 1445 Hijriah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved