Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
AKTIVITAS pertambangan yang marak menjadi penyebab tercemarnya Sungai Amandit di Kabupaten Hulu Sungai Selatan. Organisasi lingkungan di Kalimantan Selatan mendesak penutupan aktivitas tambang di wilayah tersebut.
"Kita telah menerima hasil laboratorium sampel air sungai dan diketahui memang air Sungai Amandit tercemar atau jauh di bawah baku mutu," ungkap Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Kalsel Isharwanto, Minggu (16/6).
Terkait hal ini, pihaknya akan memproses lebih lanjut kasus pencemaran Sungai Amandit yang menjadi sumber air bagi sebagian masyarakat di Kabupaten Hulu Sungai Selatan tersebut.
Sebelumnya masyarakat memprotes dan melaporkan kondisi Sungai Amandit yang diduga tercemar oleh aktivitas pertambangan. Terakhir tim gabungan Dinas ESDM, Dinas Lingkungan Hidup dan Reskrim Polda Kalsel menemukan adanya aktivitas tambang ilegal batubara dan galian C sebanyak 18 titik lokasi di wilayah PKP2B PT Antang Gunung Meratus.
Lokasi tambang ilegal ini tersebar di Kabupaten Banjar, Tapin dan Hulu Sungai Selatan yang merupakan wilayah konsesi PT AGM. Isharwanto mengakui praktik tambang ilegal khususnya batu bara masih terjadi meski tidak semarak sebelum gencarnya penertiban dan operasi penegakan hukum di lapangan dalam beberapa tahun terakhir.
"Umumnya tambang ilegal itu berada di wilayah konsesi perusahaan PKP2B. Ini terjadi karena lemahnya pengawasan perusahaan di lapangan," ungkapnya.
Baca juga: Banyak Sungai di Dunia Tercemar Antibiotik
Selain itu, ada pula tambang ilegal yang berada di kawasan hutan seperti tambang emas di sepanjang kaki Pegunungan Meratus serta tambang galian C.
Deputy Eksternal Affair PT AGM Budi Karya mengatakan pihaknya cukup kewalahan menertibkan maraknya aktivitas tambang ilegal di wilayah konsesi perusahaannya.
"Tambang-tambang ilegal itu beroperasi tanpa memperhatikan aspek lingkungan sehingga menyebabkan sungai di sekitarnya tercemar. Namun begitu kami akan melakukan langkah-langkah untuk mengatasi pencemaran yang terjadi," kata Budi.
Sementara Direktur Eksekutif Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Kalsel, Kisworo Dwi Cahyono mendesak agar pemerintah menutup aktivitas pertambangan di Kalsel. Aktivitas tambang tidak hanya menyebabkan pencemaran sungai tetapi juga bencana banjir seperti yang kerap terjadi di sejumlah wilayah Kalsel.
"Sejak lama kami katakan bahwa Kalsel darurat ruang dan bencana ekologis. Seharusnya pemerintah daerah telah mengambil langkah strategis untuk mengatasi ancaman bencana tersebut," tuturnya.
Menurutnya, kasus pencemaran dan bencana banjir yang terus berulang menunjukkan perencanaan pembangunan belum berpihak pada nasib rakyat dan kelestarian lingkungan.(OL-5)
Penyebab air berwarna hitam itu berasal dari tempat budi daya cacing di Sungai Cedok, Desa Cikidang.
KEJAHATAN lingkungan berupa pencemaran air tanah dan sungai yang diduga oleh limbah industri dan masyarakat di wilayah Bekasi Raya yaitu Kota Bekasi dan Kabupaten Bekasi terus terjadi.
DIDUGA tidak kuat saat berenang, seorang remaja di Tulungagung, Jawa Timur, tenggelam dan hilang di sungai Brantas. Tim SAR gabungan mengerahkan dua perahu karet.
Pemeliharaan daerah aliran sungai (DAS) menjadi salah satu langkah berkelanjutan dalam menjaga kesehatan dan lingkungan masyarakat di sekitar aliran sungai.
BUAYA liar bermoncong panjang atau biasa disebut senyulong ditemukan terperangkap di jaring ikan di aliran anak sungai Musi oleh warga.
DUA jenazah dewasa dan anak berjenis kelamin perempuan ditemukan mengambang di aliran Sungai Citarum, Kampung Daraulin, Desa Nanjung, Kecamatan Margaasih, Kabupaten Bandung.
Hasil tangkapan nelayan di Danau Maninjau, Agam, Sumatera Barat berkurang semenjak Desember 2022. Penurunan itu terjadi lantaran adanya pencemaran yang terjadi di danau vulkanik tersebut.
Bendungan karet Sungai Jajar mengalami kerusakan, yang berakibat PDAM dan irigasi tercemar air laut.
kondisi air sungai Bengawan Solo yang tercemar membuat khawatir PDAM yang menjadikan sungai itu sebagai sumber air.
Jumlah keluarga korban Gangguan Ginjal Akut Progresif Atipikal (GGAPA) yang mengajukan class action terus bertambah.
Hingga kini, belum ada keputusan santunan dan skema bantuan perawatan medis kepada anak yang menjadi korban obat sirop tercemar.
Kondisi sejumlah kawasan di Pantai Trikora, Kecamatan Gunung Kijang, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) tercemar limbah sehingga berwarna coklat pekat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved