TPS Kreo Banjir, BPBD Tangerang: Petugas harus Aktif Pantau Cuaca

Hujan yang mengguyur wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya sejak Rabu (14/2) dini hari membuat sejumlah tempat pemungutan suara (TPS) Pemilu 2024 terendam banjir. Salah satu TPS yang tergenang adalah TPS 31 di Kreo Selatan, Tangerang, Banten.

Meski dalam kondisi tersebut, petugas KPPS tetap menjalankan tugas dan menyiapkan seluruh logistik untuk keperluan pemungutan dan penghitungan suara.

Selain di Kreo Selatan, TPS di Pondok Kacang Timur, Pondok Aren, dan Karang Tengah juga terendam banjir. Di beberapa tempat, ketinggian air bahkan mencapai lutut orang dewasa. Hal itu membuat banyak warga yang kesulitan menuju kokasi TPS untuk memberikan hak suara.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang sudah mengimbau kepada penyelenggara Pemilu untuk aktif memantau kondisi cuaca dan menyiapkan upaya antisipasi jika terjadi cuaca buruk.

Baca juga : Jakarta Antisipasi Banjir Saat Pencoblosan Pemilu 2024

"Pemkot Tangerang pun telah menginstruksikan seluruh pihak yang terlibat untuk terus memastikan lokasi TPS dalam kondisi aman. Baik itu, aman dari potensi banjir maupun pohon tumbang," kata Kepala BPBD Kota Tangerang Maryono di Tangerang.

Maryono mengatakan BPBD Kota Tangerang telah menyiagakan posko keamanan pemilu dan petugas yang disiagakan 24 jam untuk mengantisipasi segala hal yang dibutuhkan.

"Ini menjadi tanggung jawab bersama, tak terkecuali BPBD yang ikut mengambil peran, untuk sama-sama berupaya menyukseskan Pemilu 2024 di Kota Tangerang dengan baik dan aman," kata dia.

Baca juga :  KSP : 212 Ribu Petugas Pemilu Punya Risiko Kesehatan

Penjabat Wali Kota Tangerang Nurdin mengatakan Pemkot Tangerang telah menyiapkan mitigasi dalam mengantisipasi adanya TPS yang alami gangguan seperti banjir saat hujan dengan memindahkan ke tempat lainnya.

Selain itu, Pemkot Tangerang juga menempatkan petugas di beberapa lokasi yang masuk kategori rawan sehingga bila terjadi gangguan bisa segera ditangani.

Baca juga : 2.841 TPS di DKI Berada di Wilayah Rawan Banjir