Pesepeda Meninggal Dunia Saat Uji Coba di JLNT Casablanca

SEORANG pesepeda bernama John (62) meninggal dunia di Jalan Layang Non-Tol (JLNT) Kampung Melayu-Tanah Abang (Kasablanka), Jakarta, Minggu (23/5) pagi. Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan DKI Jakarta Rudy Saptari mengatakan John diduga meninggal karena serangan jantung.

“Diduga seperti itu (terkena serangan jantung). Keluarganya juga mengaminkan punya riwayat jantung,” ujar Rudy ketika dihubungi, Minggu (23/5).

Rudy mengatakan pihaknya menerima laporan adanya pesepeda yang terduduk di pembatas JLNT. Setelah itu, pihaknya menghubungi ambulans dan langsung menuju ke lokasi.

Baca juga: Motor Dilarang, DKI Justru Uji Coba Sepeda di JLNT Kasablanka

Rudy mengatakan, John diduga kelelahan saat bersepeda di JLNT Kampung Melayu-Tanah Abang. Selain itu, Rudy mengatakan detak jantung John cukup tinggi.

“Dari dokter diduga kecapaian karena dilihat dari garminnya itu yang dipencetan sepeda itu detak jantung almarhum tinggi, 180. Mungkin kelelahan kemudian ada riwayat jantung," kata Rudy.

John sempat dibawa ke Rumah Sakit Tarakan menggunakan mobil ambulans milik AGD Dinas Kesehatan DKI Jakarta. Rudy mengatakan, pihak keluarga John sudah berada di Rumah Sakit Tarakan.

“Kebetulan saya masih di RS Tarakan sudah bersama keluarga almarhum,” ungkap Rudy.(OL-5)