Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

BMKG: Perkembangan Awan Cumulonimbus Sebabkan Hujan Es di Bekasi

Mediaindonesia.com
14/4/2021 17:15
BMKG: Perkembangan Awan Cumulonimbus Sebabkan Hujan Es di Bekasi
Ilustrasi(Antara)

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menjelaskan hujan es yang dilaporkan terjadi di Bekasi, Jawa Barat, Rabu sore, disebabkan perkembangan cepat awan cumulonimbus (CB).

"Salah satu penyebab hujan es di sekitar wilayah Bekasi karena mulai terbentuk awan cumulonimbus sejak pukul 14.00-15.00 WIB," ujar Kepala Sub Bidang Peringatan Dini Cuaca Agie Wandala Putra di Jakarta, Rabu.

Agie mengatakan perkembangan awan hujan tersebut sangat cepat, menandakan adanya kondisi konvektivitas kuat yang mengakibatkan timbulnya awan cumulonimbus(CB).

Hal itu bisa terjadi lantaran pergolakan massa udara di dalam awan cumulonimbus yang pada akhirnya menyamai level beku pada lapisan bawah atmosfer sehingga menghasilkan hujan es.

BMKG memprediksi pada April ini frekuensi pembentukan hujan es akan meningkat. "Kejadian hujan es akan sering terjadi pada masa peralihan musim. Tahun ini antara April-Mei, seperti saat ini," ujar dia.

BMKG pun telah memonitor perkembangan cuaca dan potensi hujan lebat yang terjadi hari ini di Jabodetabek, dan telah mengeluarkan sejumlah peringatan dini. Masyarakat dihimbau waspada ketika ada perubahan cuaca yang cepat seperti saat ini.* (Ant/OL-12)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Retno Hemawati
Berita Lainnya