Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
Ketua Asosiasi Pengelola Pasar Indonesia (Asparindo) Joko Setiyanto mengatakan sampai saat ini pasar tradisional masih menjadi objek yang berpotensi menjadi klaster penularan covid-19 yang cukup besar di berbagai daerah.
Hal itu didasarkan pada kepedulian pengelola pasar, para pedagang, hingga para pembeli yang masih rendah. Joko menjelaskan bahwa pengelola pasar tidak hanya di Jakarta, tetapi di seluruh Indonesia memiliki kepedulian yang bermacam-macam terkait isu covid-19.
"Pasar itu bisa jadi klaster besar. Ada yang peduli sekali dan ada yang biasa-biasa saja. Kalau yang peduli sekali itu kita lihat, protokol kesehatannya masih dijaga. Pedagang pakai masker dan tambahan face shield, wastafel cuci tangan lengkap, air masih ada, sabun ada, pembeli juga wajib pakai masker. Yang pengelolanya tidak ketat atau pengawasannya biasa juga banyak," kata Joko dalam webinar bertema 'Tantangan Perubahan Prilaku Menuju Adaptasi Kebiasaan Baru' pada Senin (31/8).
Baca juga: Anies Klaim Jumlah Pasien Aktif Covid-19 Menurun, Ini Faktanya
Menurut Joko, hal ini juga tergantung dari kebudayaan dan kepercayaan serta pemahaman masyarakat terhadap covid-19. "Semakin tinggi pemahaman dan kesadaran, protokol itu akan dijalankan sangat maksimal. Sementara apabila pemahaman dan kesadarannya rendah, protokol kesehatan tidak dijalankan dan hanya sekadar menjadi pajangan," paparnya.
Di sisi lain, ia juga tak menutupi bahwa banyak pengelola pasar yang sudah sangat ketat dan memberikan edukasi tanpa lelah. Namun, kata Joko, penerapannya oleh masyarakat tetap tidak maksimal.
"Untuk 3M itu sudah berbusa-busa kita ingatkan, tapi ya kembali lagi masyarakatnya," terangnya.
Oleh karena itu, Joko mendukung apabila pemda mau membuat aturan yang ketat beserta sanksi kepada masyarakat.
"Kita dukung. Kalau mau buat peraturan yang ketat, tapi dengan catatan itu benar-benar ditegakkan," pungkasnya. (OL-14)
upaya mendorong pasar rakyat yang higienis didasari kunjungan yang perlu ditingkatkan
Meskipun harga resmi telah ditetapkan, beberapa pedagang di pasar tradisional Jakarta Barat terus menjual Minyakita di atas HET, dengan harga mencapai Rp16.000 hingga Rp17.000.
Di Pasar Cikurubuk sudah banyak pedagang yang mengeluhkan sepinya pengunjung
Telur ayam kampung yang sempat turun juga naik lagi, yaitu dari Rp60 ribu menjadi Rp66 ribu per kilogram. Demikian pula harga kol atau kubis naik menjadi Rp12 ribu dari Rp10 ribu per kilogramnya.
Harga bahan pokok setelah Idul Adha masih tinggi di sejumlah pasar belum adanya penurunan terjadi pada beras kualitas medium dijual Rp13.500 per kg dan premium menjadi Rp 15 ribu per kg.
HARGA kebutuhan pokok setiap pasar tradisional Tasikmalaya merangkak naik terutamanya terjadi pada bawang merah, telur, cabai merah, daging ayam potong dan sayuran
Sejulah atlet yang berkompetisi di Olimpiade Paris 2024 terjangkit Covid-19. Terbaru, perenang Inggris Adam Peaty dinyatakan positif setelah lima atlet polo air Australia.
PJ Bupati Majalengka Dedi Supandi meminta masyarakat untuk mewaspadai penyebaran Covid-19. Pengetatan protokol kesehatan (prokes) menjadi keharusan.
DINKES Kota Medan, Provinsi Sumatra Utara, mewaspadai penularan Mycoplasma Pneumonia dalam suasana Natal dan pergantian tahun dengan menerbitkan surat edaran.
Ketua DPR RI Puan Maharani dinilai miliki kepedulian pada kesehatan publik Indonesia. Ini terlihat pada dirinya merespons kebijakan pelonggaran penggunaan masker.
Selama masa pandemi covid-19 ini, pekerjaan bidan sebagai salah satu garda terdepan layanan kesehatan menjadi lebih rumit.
Di Jakarta, ada sejumlah tempat yang bisa dikunjungi, jika memang ingin menghabiskan waktu sambil menikmati suasana khas Imlek.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved